Dianggap Ikut Dukung Ahok, Pengguna Ramai-ramai Hapus Grab

Logo Grab.
Sumber :
  • VIVA.co.id / Agus Tri

VIVA.co.id – Pengguna ramai-ramai uninstall aplikasi Grab. Ini dilakukan, lantaran cuitan akun twitter Grab Indonesia yang menyatakan mendukung Gubernur DKI non-aktif Basuki Tjahaja Purnam,a alias Ahok, yang dijadikan tersangka kasus penistaan agama Islam.

Transformasi Digital Superbank Ngagetin: Dari Nol ke Rp15 Triliun dengan 4 juta Nasabah dalam 1 Tahun

Di akun @GrabID, hari ini pukul 09:05 WIB, Grab menulis “Grab Indonesia mendukung @basuki_btp #KamiAhok." 

Grab Indonesia dukung Ahok

Grab Klaim Penyesuaian Tarif Transportasi Daring ke Depankan Kesejahteraan Mitra

Tak selang berapa lama, Grab menghapus postingan tersebut dan menulis alasan mereka memposting demikian. 

“Sempat terjadi pelanggaran akses akun kami. Grab tidak memihak kepada afiliasi politik mana pun. Mohon maaf atas kesalahpahaman yang ditimbulkan,” tulis @GrabID kemudian, dilansir di akun twitter Grab, Kamis,17 November 2016.

Cucu Pendiri Sinarmas Resmi Masuk Lingkaran Elite Singapura, Setara Bos Grab dan TikTok

Ini membuat geram para netizen yang kontra terhadap Ahok. Mereka kemudian ramai-ramai meng-uninstall aplikasi Grab. 

Seperti ditulis oleh @dianapandaa, dia menulis 'Bye2 @GrabID saya sudah unisntall aplikasi grab".

Akun bernama @kipprabowo89 menulis 'Done... Unistall grab.

Lalu @Arie_mrBoss menulis 'jng pake kata uninstall, langsung saja hapus aplikasi grab. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya