10 Figur Utama dalam Revolusi Industri Inggris
- Historyhit
Dikenal sebagai 'Bapak Tembikar Inggris', Josiah Wedgwood berhasil mengubah perdagangan tembikar Inggris menjadi bisnis internasional yang mengesankan. Dibuat di kawasan yang dibangun khusus di Stoke-on-Trent, Staffordshire, tembikar Wedgewood menjadi sangat dihargai oleh bangsawan lokal dan bangsawan di seluruh dunia.
Selain itu, Wedgewood juga sering dikreditkan sebagai penemu pemasaran modern, ia menggunakan sejumlah teknik penjualan yang cerdas untuk memanfaatkan pasar konsumen yang berkembang. Diantaranya: Beli satu gratis satu, jaminan uang kembali dan pengiriman gratis semuanya digunakan dalam penjualannya.
5. Michael Faraday (1791-1867)
Tokoh Revolusi Industri Inggris: Michael Faraday
Pada pergantian abad ke-19, listrik dianggap sebagai kekuatan misterius oleh sebagian besar orang. Sebelum Michael Faraday, tidak ada yang menemukan cara untuk memanfaatkan kekuatannya yang luar biasa ini untuk penggunaan secara praktis.
Pada tahun 1822 ia menemukan motor listrik pertama di dunia, kemudian pada tahun 1831 kembali menemukan induksi elektromagnetik dan membangun generator listrik pertama yang dikenal sebagai piringan Faraday.
6. George Stephenson (1781-1848)
Terkenal sebagai 'Bapak Kereta Api', George Stephenson adalah pelopor transportasi kereta api di Inggris. Pada tahun 1821, ia menggagas penggunaan lokomotif uap di kereta api Stockton dan Darlington, dimana ia bertindak sebagai chief engineer.
Bersama putranya yang sama briliannya, ia melanjutkan untuk merancang lokomotif paling canggih pada masanya: 'Stephenson's Rocket'. Keberhasilan Rocket memunculkan pembangunan jalur kereta api di seluruh negeri menyebabkan desain buatannya menjadi template untuk lokomotif uap hingga 150 tahun kedepan.
7. Isambard Kingdom Brunel (1806-1859)
Tokoh Revolusi Industri Inggris: Isambard Kingdom Brunel
Brunel Mungkin salah satu wajah Revolusi Industri yang paling terkenal, Isambard Kingdom Brunel berusaha menghubungkan dunia melalui karya agungnya di bidang besi.
Di usianya yang ke-20 tahun, ia membantu ayahnya merancang dan membangun Terowongan Thames setinggi 1.300 kaki, dan pada usia 24 ia merancang Jembatan Gantung Clifton yang megah di atas Sungai Avon di Bristol. Ketika selesai, jembatan itu memiliki bentang terpanjang dari jembatan manapun di dunia dengan ketinggian 700 kaki.
Pada tahun 1833, Brunel menjadi chief engineer dari sebuah proyek ambisius untuk menghubungkan London ke Bristol melalui rute kereta api sepanjang 124 mil: Great Western Railway. Pada tahun 1838 ia meluncurkan SS Great Western, kapal uap pertama yang dibuat khusus untuk melintasi Atlantik, dan pada tahun 1843 ia meluncurkan kapal terbesar pada zamannya: SS Great Britain.