Cara Agar Tetap Terhidrasi Saat Berpuasa di Bulan Ramadan, Butuh Berapa Gelas Air Per Hari?
- Pixabay
Jakarta, VIVA – Menjaga tubuh tetap terhidrasi selama bulan Ramadan sangat penting untuk mendukung kesehatan dan menjaga stamina. Selama berpuasa, tubuh tidak mendapatkan asupan cairan dari fajar hingga matahari terbenam, sehingga risiko dehidrasi mengintai.Â
Jika tidak diatasi dengan baik, dehidrasi dapat menyebabkan berbagai masalah seperti sakit kepala, kelelahan, dan gangguan pencernaan. Tapi, di lain sisi, minum air dalam jumlah banyak sekaligus bukanlah solusi terbaik.Â
Karena itu, penting untuk mengatur asupan cairan secara bertahap selama waktu berbuka hingga sahur. Bagaimana caranya dan berapa banyak air putih yang sebenarnya dibutuhkan ketika harus menjalani puasa? Scroll untuk info lebih lanjut, yuk!
Manfaat Minum Air yang Cukup Saat Akan Puasa
Ilustrasi air putih
- Ist/picdaily
Melansir dari NP Istanbul, ada beberapa manfaat minum air yang cukup ketika hendak berpuasa.
1. Mencegah Dehidrasi
Minum air putih yang cukup dapat menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, sehingga menghindarkan Anda dari gejala dehidrasi seperti pusing, lemas, dan mulut kering.
2. Membantu Pencernaan
Air berperan penting dalam melancarkan sistem pencernaan dan mencegah sembelit yang sering terjadi akibat perubahan pola makan selama Ramadan.
3. Menjaga Energi
Kekurangan cairan dapat menyebabkan tubuh mudah lelah dan sulit berkonsentrasi. Asupan air yang cukup, membantu menjaga energi sepanjang hari.
4. Mengatur Suhu Tubuh
Air juga berfungsi sebagai pendingin alami tubuh, terutama jika Anda menjalani puasa di daerah dengan suhu tinggi.
5. Mendukung Fungsi Ginjal
Asupan cairan yang memadai membantu ginjal bekerja dengan baik, mencegah batu ginjal, serta mengurangi risiko infeksi saluran kemih.
6. Menjaga Kesehatan Kulit
Kulit yang terhidrasi dengan baik akan tampak lebih sehat, lembap, dan tidak mudah kering atau kusam selama puasa.
Berapa Gelas Air yang Dibutuhkan Saat Puasa?
Ilustrasi minum air/air putih.
- Pexels/Karolina Gabrowska
Kebutuhan cairan setiap orang berbeda-beda, tergantung usia, berat badan, dan aktivitas. Namun, secara umum, asupan air harian yang disarankan adalah 2,7 liter untuk wanita dan 3,7 liter untuk pria, termasuk dari makanan dan minuman. Selama Ramadan, Anda bisa mengikuti pola minum berikut:
- Saat Berbuka (Iftar): 2 gelas air untuk menghidrasi tubuh setelah seharian berpuasa.
- Di Antara Iftar dan Sahur: 4-5 gelas air, diminum secara bertahap dalam jumlah kecil.
- Saat Sahur: 2-3 gelas air untuk memastikan tubuh tetap terhidrasi selama puasa.
Cara Memenuhi Kebutuhan Cairan Saat Berpuasa
- Minum air saat sahur dan berbuka dalam jumlah cukup, jangan hanya saat merasa haus.
- Hindari minuman berkafein seperti kopi dan teh berlebihan karena bersifat diuretik yang dapat mempercepat pengeluaran cairan dari tubuh.
- Konsumsi buah dan sayur dengan kandungan air tinggi, seperti semangka, timun, tomat, dan jeruk.
- Sebisa mungkin, bagi asupan air secara merata agar tubuh tetap terhidrasi sepanjang malam hingga sahur.
Itu dia cara agar tetap terhidrasi saat berpuasa di bulan Ramadan. Selamat mencoba!