5 Gejala Darah Tinggi yang Mirip Masuk Angin, No. 3 Paling Sering Salah Diagnosis!
- Pixabay/ stevepb
VIVA – Tekanan darah tinggi alias hipertensi dikenal sebagai "silent killer" karena sering hadir tanpa gejala yang jelas. Banyak orang baru menyadari memiliki darah tinggi setelah mengalami komplikasi serius, seperti stroke atau serangan jantung. Padahal, jika dikenali lebih awal, tekanan darah tinggi bisa dikendalikan dengan perubahan gaya hidup dan pengobatan yang tepat.
Yang menjadi masalah, gejala awal darah tinggi sering disalahartikan sebagai keluhan ringan seperti masuk angin. Keluhan seperti pusing, mual, badan lemas, hingga rasa tidak nyaman di dada kerap dianggap sepele. Akibatnya, banyak orang memilih istirahat atau kerokan, tanpa menyadari bahwa tekanan darah mereka sebenarnya sedang melonjak tinggi. Kesalahan diagnosis inilah yang bisa berujung fatal.
Mengapa Gejala Darah Tinggi Mirip Masuk Angin?
Hal ini disebabkan karena respons tubuh terhadap peningkatan tekanan darah bisa menimbulkan sensasi yang tidak spesifik, seperti rasa tidak enak badan, kedinginan, atau perut kembung — yang identik dengan masuk angin. Selain itu, kurangnya kebiasaan mengecek tekanan darah juga membuat masyarakat cenderung menebak-nebak penyebab keluhan mereka.
Berikut ini adalah 5 gejala darah tinggi yang sering dikira masuk angin, dan penting untuk kamu kenali sebelum terlambat.
- Pusing atau Kepala Terasa Berat
Gejala paling umum dan sering diremehkan. Saat tekanan darah meningkat, aliran darah ke otak menjadi tidak stabil, menyebabkan kepala terasa berat atau berdenyut. Banyak orang mengira ini hanya gejala kecapekan atau masuk angin karena angin malam.
Bedakan dengan pusing karena masuk angin biasanya ringan dan hilang setelah istirahat, pusing karena hipertensi bisa disertai rasa mual dan tidak membaik meski sudah tidur atau kerokan. Jika pusing datang tiba-tiba dan berlangsung terus-menerus, segera ukur tekanan darahmu.
- Tubuh Lemas dan Mudah Lelah
Tubuh terasa tidak bertenaga, lesu, bahkan setelah bangun tidur. Gejala ini sering dianggap akibat cuaca dingin atau kurang tidur. Padahal, tubuh bisa merespons tekanan darah tinggi dengan kelelahan karena jantung bekerja lebih keras memompa darah ke seluruh tubuh.
Ciri khas:Â
- Rasa lelah yang tidak membaik setelah makan atau tidur
- Disertai dengan detak jantung yang cepat