- VIVA/Nur Faishal
Dia menuturkan, tren influencer sangat cocok untuk menyasar industri B2C. Apalagi produk yang sangat membutuhkan visualisasi sepetti makanan, fesyen, spot travel.
"Itu visual banget dan sangat cocok dipakai dipromosikan influencer. karena orang enggak nyari di Google, kalau orang lihat dan menarik, maka punya intention beli atau coba," tuturnya.
KOL dan e-Commerce di China
Untuk mematangkan industri influencer di tanah air, Rade berpandangan Indonesia perlu bercermin dari industri serupa yang berjalan di China.
Di Negeri Tirai Bambu, ekosistem influencer sudah matang malah sudah dikawinkan dengan platform perdagangan elektronik alias e-commerce.
"Kita lihat di China, itu TaoBao atau Tokopedia-nya China, di aplikasinya influencer sudah mempromosikan secara live streaming dan orang bisa langsung beli di aplikasinya. Sudah kawinkan KOL (key opinion leader), influencer dengan e-commerce," tuturnya.
Pola perkawinan influencer dengan e-commerce di China tercipta lantaran perubahan cara warga China mengonsumsi media. Di China, mayoritas entitas bisnis malah promosi melalui KOL dan influencer. Rade mengatakan, hal ini didukung dengan warga China yang kini tak terlalu melihat iklan, billboard, nonton TV. Rata-rata mereka sudah mengonsumsi media sosial sehari-hari. Â
Untuk ke depannya, Rade optimis, ekosistem influencer di Indonesia bisa menjejaki apa yang sudah berjalan di China. Indonesia bisa mengelola kemunculan influencer di mana-mana menjadi kekuatan baru bagi penyokong industri ini.
Dalam prediksi Rade, dua tahun lagi, industri influencer di Indonesia bisa menyamai pola perkawinan dengan e-commerce.
"Menurut saya memungkinkan (seperti China) sebab industri e-commerce dan marketlace makin meluas, orang makin paham adanya e-commerce. kita lihat karakteristiknya di Indonesia, pembeliannya lebih mudah dipengaruhi juga oleh apa yang orang lain pakai dan konsumsi. Industri influencer di Indonesia kurang lebih ada kemiripan dengan China," jelasnya. [sar]
Baca Juga
Siapa Mengatur Social Media Influencer
Social Media Influencer dalam Angka
