Intelijen Amerika Sebut Punya Bukti Rusia Ikut Campur Perang di Libya
Kamis, 16 Juli 2020 - 19:10 WIB
Sumber :
- Al Jazeera
Haftar mendapat dukungan dari Mesir dan Uni Emirat Arab, sementara sekutu NATO Turki telah semakin mengerahkan aset udara dan angkatan laut untuk mendukung GNA di bawah komando Perdana Menteri Fayez al-Sarraj.
 "Kecerdasan kami mencerminkan keterlibatan berkelanjutan dan tidak membantu oleh Rusia dan Grup Wagner. Penilaian citra dan intelijen menunjukkan bagaimana Rusia terus campur tangan dalam urusan Libya," kata Laksamana Muda Heidi Berg, direktur intelijen AFRICOM.
Baca:Â Tak Cuma TNI, Militer Malaysia Juga Beli Kapal Buatan Jawa Timur.
Baca Juga :
Merasa Disabotase, Trump Surati Sekjen PBB Gara-gara Teleprompter Mati: Ini Bukan Kebetulan!

8 Negara dengan Cadangan Emas Terbesar di Dunia, Tiongkok dan Rusia Kalah Jauh dari AS
Simak daftar 8 negara dengan cadangan emas terbesar di dunia. Tiongkok dan Rusia ternyata masih kalah jauh dari Amerika Serikat yang memimpin dengan selisih signifikan.
VIVA.co.id
5 Oktober 2025