2 Prajurit Pasukan Khusus Israel Tewas Mengenaskan dalam Terowongan Hamas

VIVA Militer: Kapten Noam Ravid
Sumber :
  • Instagram/@iltv_israel

VIVA – Dua tentara Israel tewas sementara empat orang lainnya mengalami luka-luka dalam dua insiden di Rafah, Jalur Gaza, Palestina, Senin 5 April 2025.

Menurut laporan yang dikutip VIVA Militer dari Yeni Safak, seorang dari korban tewas adalah seorang perwira satuan elite militer Israel, yang diketahui adalah Kapten Noam Ravid.

Sementara itu, seorang tentara Israel lainnya yang meregang nyawa adalah Sersan Staf Yaly Seror. Keduanya merupakan anggota unit teknis satuan elite Sayeret Yahalom.

"Seorang perwira tewas dan empat lainnya terluka dalam dua insiden terpisah di Jalur Gaza," bunyi pernyataan Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

VIVA Militer: Sersan Staf Yaly Seror

Photo :
  • X/@ILTVNews

Ravid dan Seror tewas setelah alat peledak yang ditanam pasukan Hamas Palestina di dalam sebuah terowongan meledak. Sementara, keduanya tengah memeriksa jalur tersebut.

Dalam ledakan yang sama, dua tentara Israel lainnya mengalami luka parah. Kedua prajurit zionis itu langsung dievakuasi untuk mendapatkan perawatan intensif.

Sementara itu di Gaza utara, dua tentara Israel dari Batalyon 7007 Brigade Yerusalem juga terluka. Satu di antaranya dalam kondisi serius. 

RI Kecam Serangan Israel ke Suriah, Serukan Penyelesaian Konflik Secara Dialog Damai

Menurut laporan Radio Angkatan Darat Israel, keduanya cedera akibat granat tank yang meledak karena malfungsi saat ditembakkan dari posisi Israel.

Israel Bombardir Suriah Demi Membela Kelompok Druze, Siapa Mereka?

Menurut laporan yang dilansir VIVA Militer dari Xinhua, Insiden-insiden ini terjadi di tengah persiapan militer Israel untuk memperluas operasi di Jalur Gaza. 

Israel Ngaku Tak Miliki Niat Kuasai Jalur Gaza dalam Jangka Panjang

Pada Sabtu 4 April 2025 lalu, militer Israel mengumumkan akan memobilisasi ribuan prajurit cadangan dalam beberapa hari mendatang. Sejak Israel melanjutkan operasi militernya di Gaza pada 18 Maret, enam tentaranya telah dilaporkan tewas. 
 

Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben-Gvir

Slovenia Haramkan Dua Menteri Israel Ini Masuk ke Negaranya

Pemerintah Slovenia melarang dua menteri sayap kanan Israel, Itamar Ben-Gvir dan Bezalel Smotrich masuk ke negara mereka

img_title
VIVA.co.id
18 Juli 2025