Nekat Kabur Lewat Depan Rumah Komandan TNI, 3 Begundal Gangster Uyots Keok di Tangan Kopral Raib Ginting
- Kodim Medan
VIVA – Hari itu, Kopral Dua (Kopda) Raib Ginting mendapat giliran untuk melaksanakan tugas menjaga rumah dinas Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0201/Medan di Jalan Kapten Muslim, Kelurahan Helvetia timur, Medan, Sumatera Utara.
Dari pagi situasi aman dan kondusif tak ada kejadian menonjol, Rumah Dinas Pak Dandim aman-aman saja. Namun, saat hari beranjak siang, tiba-tiba saja prajurit TNI Angkatan Darat itu mendengar suara gaduh di jalanan.
VIVA Militer: 3 gangster diringkus Kopral Raib Ginting
- Kodim Medan
Ia mendengar warga berteriak-teriak ke arah remaja yang ngacir dengan menggunakan sepeda motor. Dan yang mengerikannya, ketiga remaja itu membawa berbagai macam senjata tajam. Melihat peristiwa itu, naluri Kopda Raib Ginting sebagai kesatria pelindung rakyat pun muncul. Seketika itu juga ia berlari ke luar rumah dinas dan menuju jalan.
Dan dengan gagah berani, seorang diri ia menghadang laju motor tiga remaja itu. Dan ketiganya keok tak berdaya saat diringkus Kopda Raib. Warga yang dari tadi mengejar-ngejar akhirnya ikut membantu Kopda Raib Ginting.
VIVA Militer: 3 gangster diringkus Kopral Raib Ginting
- Kodim Medan
Hanya saja karena situasi semakin runyam, warga semakin banyak datang dan ingin menghajar ketiga remaja itu, akhirnya Kopda raib Ginting memutuskan mengamankan ketiga remaja itu ke pos penjagaan rumah dinas.
Berdasarkan siaran resmi Penerangan Kodim Medan dilansir VIVA Militer, Senin 28 April 2025, ketiga remaja itu bukan remaja sembarangan, mereka ini ternyata anggota gangster bernama Uyots yang selama ini terkenal sadis dan brutal, serta kerap berbuat onar dengan menyerang siapa saja yang mereka anggap lawan.
VIVA Militer: Senjata 3 gangster yang diringkus Kopral Raib Ginting
- Kodim Medan
Saat diamankan Kopda Raib Ginting, dari tangan ketiga remaja itu ditemukan senjata tajam berupa celurit berukuran lebih dari satu meter, gergaji es batu yang telah dimodifikasi jadi pedang besar dan sebilah sangkur bergerigi.
Kopda Raib Ginting kemudian menghubungi petugas piket Polsek Medan Helvetia. Lalu tak lama polisi datang dan ketiga remaja yang diketahui masih berstatus sebagai pelajar itu langsung digelandang bersama senjata tajam yang mereka bawa.