Kisah Lengkap Marc Marquez Juara Dunia MotoGP 2025, Comeback Spektakuler!
- Crash Net
VIVA – Dunia MotoGP kembali menyaksikan momen bersejarah. Marc Marquez resmi mengunci gelar juara dunia MotoGP 2025 setelah finis di posisi kedua pada balapan Japanese Grand Prix di Sirkuit Twin Ring Motegi.
Gelar ini menjadi titel ke-7 Márquez di kelas utama, menyamai rekor legenda MotoGP, Valentino Rossi.
Pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez
- crash.net
Dari Cedera Hingga Dominasi Kembali
Perjalanan Marquez menuju gelar 2025 tidaklah mudah. Sejak gelar terakhirnya pada 2019, ia harus menghadapi masa sulit. Cedera parah pada lengan kanan membuatnya menjalani empat operasi besar antara 2020 hingga 2022. Tak hanya itu, ia juga mengalami masalah penglihatan (diplopia) yang sempat membuat kariernya diragukan.
Selama periode tersebut, Honda dan tim lamanya juga kesulitan menghadirkan motor kompetitif. Situasi itu mendorong Marquez membuat keputusan besar pada 2023: berpisah dengan Honda setelah lebih dari satu dekade, lalu bergabung ke tim satelit Gresini Ducati pada 2024.
Langkah berani itu akhirnya terbayar lunas ketika Márquez direkrut oleh tim pabrikan Ducati di musim 2025. Dengan motor Desmosedici yang kuat dan pengalamannya sebagai pembalap juara, Márquez kembali menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu rider terbaik sepanjang masa.
Statistik Musim 2025: Angka yang Berbicara
Musim 2025 benar-benar menjadi tahun dominasi Marc Marquez. Dari 17 seri balapan, ia berhasil mengoleksi:
11 kemenangan Grand Prix
14 kemenangan sprint race
Total poin akhir dengan selisih 201 poin dari rival terdekat
Dominasi ini membuat gelar juara sudah hampir pasti dalam genggaman, dan akhirnya dikonfirmasi di Motegi.
Balapan Penentu di Motegi
Di Motegi, Márquez memulai balapan dari posisi ketiga. Pada awal lomba, ia sempat tertahan di belakang Pedro Acosta(KTM) selama 10 lap pertama. Namun, di lap ke-11 ia berhasil menyalip dan mengambil posisi kedua.
Sementara itu, rekan setimnya di Ducati, Francesco “Pecco” Bagnaia, tampil kuat sejak awal dan berhasil meraih kemenangan meskipun motornya sempat mengeluarkan asap di lap-lap akhir.
Pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez
- ANTARA/X/MotoGP
Marquez finis di posisi kedua dengan jarak 4,196 detik di belakang Bagnaia. Podium ketiga ditempati Joan Mir dari Honda.
Meski hanya finis kedua, hasil itu sudah cukup untuk memastikan Marquez mengunci gelar dunia musim 2025.
Rekor-Rekor Baru Marquez
Kemenangan di 2025 membuat Márquez mencatatkan berbagai pencapaian penting:
Juara dunia MotoGP 7 kali, menyamai Valentino Rossi.
Menjadi pembalap pertama yang merebut gelar lagi setelah jeda 6 tahun.
Menjadi pembalap Ducati keempat yang mampu juara dunia setelah Casey Stoner, Pecco Bagnaia, dan Jorge Martín.
Makna Gelar 2025: Sebuah Kebangkitan
Bagi banyak penggemar, gelar 2025 ini bukan sekadar angka. Gelar ini adalah kisah kebangkitan dari seorang pembalap yang sempat diragukan masa depannya. Dari cedera, operasi, hingga harus meninggalkan tim lamanya, Márquez membuktikan bahwa kerja keras dan tekad bisa membawanya kembali ke puncak.
Kemenangan ini juga mempertegas dominasi Ducati di MotoGP modern. Pabrikan asal Italia itu kini semakin kokoh sebagai motor terkuat di lintasan, dengan kombinasi mesin Desmosedici dan pembalap kelas dunia.
Pembalap Ducati, Marc Marquez juara di MotoGP Jerman 2025
- Crash
Marc Márquez kembali menulis sejarah di dunia MotoGP. Gelar dunia 2025 bukan hanya trofi ke-7 miliknya, tetapi juga bukti nyata dari ketahanan mental, kualitas balap, dan keberanian mengambil keputusan besar dalam kariernya.
Dengan menyamai rekor Rossi dan membawa Ducati meraih gelar dunia, Márquez semakin memantapkan diri sebagai salah satu legenda terbesar MotoGP sepanjang masa.
