Sebelum Hadir di Indonesia Tahun Ini Jetour T1 Resmi Dijual di Amerika

Jetour T1
Sumber :
  • Dok. Jetour

VIVA – Jetour menjadi salah satu pendatang baru di industri otomotif Tanah Air. Brand mobil asal Tiongkok yang terlahir dari Chery Holding Group tersebut bekerja secara independen, tidak seperti Jaecoo.

Di awal kemunculannya pada akhir tahun lalu, PT Jetour Motor Indonesia menawarkan dua model sekaligus, yakni Jetour Dashing dan XJ40 Plus yang keduanya menyasar segmen SUV bermesin bahan bakar.

Untuk melebarkan pangsa pasarnya, tahun ini mereka akan menghadirkan produk baru yang digadang-gadang Jetour T1. Namun sebelum SUV pesaing Chery J6 dan GWM Tank 300 itu masuk pasar Tanah Air, Amerika lebih dulu menjualnya.

Jetour T1 resmi meluncur untuk pasar Amerika Tengah dan Amerika Selatan, pada 30 Mei 2025. SUV dengan bentuk bodi kotak tersebut hanya ditawarkan dengan satu powertrain, yaitu mengandalkan mesin bensin 2.000cc turbo.

Tenaganya disalurkan melalui transmisi matik 8-percepatan. Dikombinasikan dengan 7 mode berkendara yang diklaim cocok untuk medan jalan pegunungan Panama yang unik meningkatkan kemampuan adaptasinya dalam berbagai kondisi berkendara.

"Sebagai salah satu pasar terpenting Jetour di Amerika Tengah dan Selatan, peluncuran Jetour T1 di Panama bertujuan untuk memperkuat komitmen kami di kawasan ini," ujar Presiden of Jetour International, Ke Chuandeng, dikutip dari keterangannya, Sabtu 31 Mei 2025.

"Kami juga melakukan investasi komprehensif di Panama yang mencakup dukungan teknis, inovasi R&D, dan perluasan jaringan showroom. Semua ini dilakukan agar posisi di pasar lokal semakin kokoh dan memberikan kami kesempatan untuk menawarkan produk yang dirancang khusus untuk kebutuhan konsumen Panama," tuturnya.

Di negara asalnya Jetour T1 bukan hanya ditawarkan dengan mesin konvensional, namun tersedia juga versi PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle), di mana tipe ramah lingkungan tersebut yang kabarnya akan dipasarkan di Indonesia.

Presiden Direktur PT Jetour Motor Indonesia, Jack Yang pernah mengatakan, bukan hanya Jetour T1 namun ada Jetour T2 yang akan hadir, pada pertengahan tahun ini. Diduga bertepatan dengan pameran Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show, atau GIIAS 2025.

"Iya, kami bakal bawa (T1 dan T2), secepat yang kita bisa. Tetapi saya rasa kamu bakal melihat mobil ini pertengahan 2025,” kata Jack.

Jetour T1 PHEV mengkombinasikan mesin bensin 1.500cc turbo yang dilengkapi baterai lithium ferrophosphate, atau LFP berdaya 26,7 kWh. Artinya secara powertrain hampir mirip dengan Jaecoo J5 PHEV dan Chery Tiggo 8 PHEV yang sudah dijual di RI.

Dalam kondisi baterai penuh T1 bisa berjalan sejauh 150 kilometer, sedangkan dalam kondisi kombinasi yang memanfaatkan mesin bensinnya dengan tangki penuh mobil SUV bergaya off road itu diklaim bisa berjalan sejauh 1.300 km.

Jetour X20e Mejeng di GIIAS 2025, Punya Jarak Tempuh hingga 400 Km