Honda Luncurkan Motor Baru Lagi, Bensinnya 68 Km per Liter
- Greatbiker
Jakarta, 6 Juni 2024 – Honda baru saja meluncurkan Honda BeAT edisi 2024 di Indonesia, dan selang beberapa hari kemudian pabrikan otomotif berlogo sayap mengepak itu kembali memperkenalkan motor barunya yakni Honda Super Cub 110 Model Year 2024 di Jepang.
Motor bebek legendaris ini mempertahankan desain klasiknya yang digemari banyak orang, namun dengan sentuhan modern yang membuatnya semakin menarik.
Untuk tahun 2024, Honda Super Cub 110 menghadirkan satu warna baru yang menarik, yaitu Flare Orange Metallic. Warna ini menggantikan warna kuning yang sebelumnya tersedia.
Honda Super Cub 110 edisi 2024
- Greatbiker
Selain itu, empat warna klasik dari tahun 2023 yaitu Glint Wave Blue Metallic, Virgin Beige, Classical White dan Tasmanian Green Metallic masih tersedia bagi para pecinta Super Cub.
Dikutip VIVA Otomotif dari laman Greatbiker, Honda Super Cub 110 2024 menggunakan mesin 109cc, 1 silinder, 4-stroke, berpendingin udara yang hemat bahan bakar.
Dapur pacu ini dipadukan dengan transmisi 4-percepatan dan sistem kopling otomatis yang telah disempurnakan. Hasilnya, Super Cub 110 2024 menawarkan konsumsi bahan bakar yang luar biasa, mencapai 68 kilometer per liter.
Tampilan Honda Super Cub 110 2024 tetap mempertahankan gaya klasiknya yang disukai banyak orang. Motor ini dirancang untuk berbagai keperluan, mulai dari bepergian ke sekolah atau kantor, hingga digunakan untuk berdagang atau wisata.
Desainnya yang sederhana dan mudah digunakan menjadikannya pilihan yang ideal bagi pengendara dari segala usia dan tingkat pengalaman.
Meskipun mengusung desain klasik, Honda Super Cub 110 2024 dilengkapi dengan beberapa fitur modern. Motor ini memiliki sistem pencahayaan LED, panel instrumen analog, dan sistem kunci standar.
Selain itu, Super Cub 110 2024 juga dilengkapi dengan pelek Y-spoke 5 palang yang terbuat dari aluminium dan ban tubeless.
Honda Super Cub 110 2024 dijual dengan harga 302.600 yen (sekitar Rp31 jutaan) di Jepang. Banderol ini sudah termasuk pajak dan biaya lainnya.
Luca Marini Ungkap Motor Honda Alami Masalah Tekanan Ban Serius di MotoGP Mandalika
Luca Marini alami masalah tekanan ban depan di MotoGP Mandalika hingga motor Honda sulit dikendalikan. Ia juga kena penalti delapan detik usai ban turun.
