Diundang Nonton Film Azab Bagi Koruptor, Angelina Sondakh: Seperti Melihat Cerminan EkstremHidupku
- Tangkapan Layar Youtube
VIVA – Salah satu rumah produksi film, secara terbuka mengundang Angelina Sondakh untuk menyaksikan fim yang mengangkat soal azab para koruptor. Dalam undangan terbuka yang diunggah ulang oleh Angelina Sondakh, pihak rumah produksi itu menyinggung soal bagaimana reaksi seorang yang pernah terjerat kasus korupsi menyaksikan film tersebut.
”Undangan Terbuka Angelina Sondakh. Bagaimana rasanya seorang yang pernah merasakan pahitnya jerat korupsi menonton film tentang perjalanan koruptor di akhirat? Ibu Angelina Sondakh, inilah undangan terbuka untuk ibu hadir nonton film ini,” demikian bunyi undangan surat terbuka itu dikutip dari Instagram stories Angelina Sondakh, Jumat 12 September 2025.
Lebih lanjut rumah produksi itu berharap Angelina Sondakh bisa menyaksikan film tersebut. Harapannya agar publik bisa menjadi refleksi atas perbuatan yang dilakukan. Kehadiran mantan anggota DPR RI 2004-2009 dan 2009-2014 itu bisa menjadi saksi nyata betapa beratnya perjalanan menebus dosa.
”Biar publik melihat, bukan hanya fiksi tapi juga refleksi atas kenyataan yang sedang kita jalani bersama. Kehadiran ibu adalah saksi nyata betapa beratnya perjalanan menebus dosa,” demikian bunyi undangan terbuka untuk Angelina Sondakh.
Mendapati undangan terbuka itu, Angelina Sondakh punya jawaban tersendiri. Dia menyebut bahwa undangan tersebut tidak biasa.
”Wow, sungguh tidak biasa....,” tulis Angelina Sondakh.
Angelina Sondakh yang sempat mendekam di jeruji besi lantaran terjerat kasus korupsi wisma atlet SEA Games di Palembang 2011 lalu ini kembali mengingat kehidupan kelamnya di masa lalu. Dia bahkan mengaku sampai detik ini masih terngiang-ngiang atas dosa yang dilakukannya di masa lalu.
”Seperti melihat cerminan ekstrem dari hidupku! Sampai sekarang masih kepikiran,” tulis Angelina Sondakh.
Sebagai informasi, Angelina Sondakh diketahui harus mendekam di rutan Pondok Bambu Jakarta Timur selama 10 tahun lamanya. Dirinya terbukti terlibat kasus korupsi pembangunan Wisma Atlet SEA Games 2011 di Palembang. Angie sapaannya menghirup udara bebas pada awal Maret 2022 lalu. Angie juga mengaku bahwa setelah terjerat kasus ini dia trauma untuk kembali terjun ke dunia politik lagi.
