Hati-hati, Berita Mr Bean Meninggal Bikin Komputer Kena Virus

Aksi Mr Bean di Jalanan Kota London
Sumber :
  • REUTERS/Toby Melville

VIVA – Pemeran Mr Bean, Rowan Atkinson santer dikabarkan meninggal dunia. Namun, kabar ini ternyata bukanlah kabar duka yang pertama kali muncul.

Fakta Mengejutkan di Balik Fitur 'Chat Audio' WhatsApp yang Dituduh Berbahaya

Pemeran Mr Bean sebelumnya heboh dilaporkan meninggal dalam kecelakaan mobil di Los Angeles. Namun, kabar tersebut dinyatakan hoax. Saat itu, sejumlah media menulis judul, “FOX BREAKING NEWS: ‘Mr. Bean (Rowan Atkinson)’ died at 62 After Crashing his Car on Attempt perfecting a Stunt".

Meski kabar tersebut mengejutkan, namun, sejumlah media justru memberikan imbauan, untuk tidak membuka laman yang memuat kabar meninggalnya Atkinson.

Benarkah OJK Hapus Data Pinjaman Online Mulai Mei 2025? Ini Penjelasannya

Dilansir laman NME, Rowan Atkinson ternyata jadi subjek pemberitaan bohong. Tak hanya itu, berita yang memuat kabar hoax tentang Atkinson ternyata dikhawatirkan sebagai virus komputer dan modus pencurian data.

Aktor, yang paling terkenal untuk perannya sebagai Mr. Bean, faktanya, hingga kini masih hidup, meskipun posting di media sosial mengklaim sebaliknya.

Viral Berita Anak Hilang di Depok Ternyata Hoax: Polisi Ungkap Kronologinya

Untuk meyakinkan para pembaca, judul "FOX BREAKING NEWS" dan tombol putar di tengah gambar, membuatnya terlihat seperti klip video dan mendorong banyak orang untuk mengekliknya. Namun, ketika tombol putar diklik, itu akan mengirim Anda ke halaman ‘Security Error' yang memberitahu Anda bahwa komputer Anda diblokir dan harus dibebaskan dengan memanggil nomor dukungan pelanggan.

Nomor tersebut menghubungkan pengguna dengan scammer yang menurut laporan, akan mencoba dan mendapatkan data pribadi dari Anda, termasuk nama, alamat, dan rincian data pribadi Anda di bank.

Hoax Slayer, sebuah situs web yang didedikasikan untuk mengungkap penipuan internet, menambahkan, beberapa pengguna dialihkan ke situs web survei, yang meminta detail data pribadi sebagai imbalan atas kesempatan untuk memenangkan hadiah.

"Para penipu juga dapat mencoba mengelabui Anda agar mengunduh perangkat lunak yang akan memungkinkan mereka untuk mengendalikan komputer Anda, mencuri file Anda, dan menginstal malware," kata juru bicara Hoax Slayer.

Gedung Bank Indonesia (BI).

BI Bantah Terbitkan Rupiah Edisi HUT RI ke-80

Uang Rupiah Peringatan Kemerdekaan (UPK) terkahir yang diterbitkan oleh BI adalah dalam Peringatan 75 Tahun Kemerdekaan RI di tahun 2020.

img_title
VIVA.co.id
20 Juni 2025