Simon Cowell Super Takut dan Panik Hadapi Virus Corona COVID-19
- Instagram @simoncowell
VIVA – Simon Cowell, bos X Factor mengaku sangat takut terhadap wabah virus corona yang saat ini sudah menyebar ke berbagai negara. Virus yang dinamakan COVID-19 ini diketahui sudah menjangkit lebih dari 71 ribu jiwa dan menelan seribuan korban di antaranya.Â
Pria yang membentuk One Direction itu pun menyebut, selalu pakai masker ke mana pun untuk mencegah terinfeksi virus corona.
"Aku sangat takut. Aku pakai masker terus," kata Simon Cowell dalam bincang-bincang di talkRADIO.
Pekan depan, Simon Cowell berencana pergi ke Disneyland Paris bersama anaknya, Eric, yang masih berusia 6 tahun. Simon mengatakan, akan menyuruh putranya itu pakai masker terus.
"Aku akan mengajak Eric ke Disneyland Paris pekan depan dan aku hampir yakin ketika kami di dalam kereta, kami akan 100 persen pakai masker," serunya.
Tak hanya masker, Simon Cowell juga ingin melindungi diri dengan cara lainnya. Ia sudah mempersiapkan pembersih tangan untuk dibawa selama perjalanannya.
"Kami akan bawa banyak hand sanitiser karena sungguh, situasi ini sangat menakutkan bagiku. Aku juga tak mau naik kapal pesiar saat ini. Orang-orang itu terjebak di kapal pesiar. Kenapa mereka belum dibawa ke rumah sakit yang layak itu sungguh sulit dipercaya. Itu tempat yang tak akan aku kunjungi," katanya lagi, merujuk pada kabar penumpang kapal pesiar terinfeksi virus corona.
"Aku sudah nonton film tentang masalah ini dan kalian tahu, dengan banyaknya orang jalan-jalan keliling dunia, ini memang akan terjadi suatu hari. Kia sekarang melihat di depan mata kita. Benar-benar sangat mengkhawatirkanku," serunya lagi.
Simon Cowell memang sedang sangat memerhatikan kesehatannya belakangan ini. Ia menjalani diet berdasarkan sayur-sayuran karena merasa berenergi setelah meninggalkan produk hewani sebagai menu makanannya.
LPS Berpeluang Pangkas Lagi Suku Bunga Penjaminan ke Level Terendah, Ini Pertimbangannya
Purbaya mengatakan, pihaknya masih membuka peluang untuk kembali memangkas LPS Rate, sambil memonitor perkembangan ekonomi dan kondisi likuiditas perbankan secara umum.
