Agnez Mo Akhirnya Angkat Bicara Soal Polemik Hak Cipta, Singgung Soal Keserakahan

Agnez Mo
Sumber :
  • YouTube/Daniel Mananta Network

Jakarta, VIVA – Penyanyi Agnez Mo akhirnya angkat bicara perihal dirinya yang dinilai telah melanggar hak cipta. Seperti yang sudah diketahui, pencipta lagu Ari Bias menggugat Agnez atas dugaan pelanggaran hak cipta karena membawakan lagu berjudul Bilang Saja ciptaan Ari Bias tanpa izin. 

Lesti Kejora Dilaporkan ke Polisi soal Dugaan Pelanggaran Hak Cipta

Ari Bias memenangkan gugatan tersebut, dalam putusan yang dikeluarkan oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat pada 30 Januari 2025, Agnez Mo dinyatakan terbukti melakukan pelanggaran hak cipta. Agnez juga diminta untuk membayar denda kerugian sebesar Rp1,5 Miliar kepada Ari Bias. 

Pada hari Kamis, 13 Februari 2025, melalui pernyataan tertulis yang diunggah ke Instagram story, Agnez Mo akhirnya angkat bicara perihal polemik tersebut. Agnez menyinggung soal keserakahan demi kepentingan pribadi.

Patung Biawak di Wonosobo Resmi Dapat Hak Cipta, Jadi Ikon Baru Kebanggaan Daerah

"Berdiri teguh untuk memihak kebenaran yang sesungguhnya, memang tidak pernah mudah. Tidak peduli seberapa tepat dan adilnya pendirian kita, akan selalu ada orang-orang yang memilih untuk menyalahpahami dan memelintir kata-kata, bahkan menyerang karakter kita-semua karena keserakahan dan kepentingan mereka pribadi," tulis Agnez Mo dikutip Kamis, 13 Februari 2025. 

Pasha Ungu Dukung Ariel NOAH dan 28 Musisi Gugat UU Hak Cipta ke MK

"Namun, bahaya yang sebenarnya datang dari mereka yang dengan lantang berteriak 'demi keadilan' tapi tingkah lakunya bertolak belakang, tanpa malu-malu menyebarkan kebohongan demi kebohongan," tambahnya.

Agnez sangat menghormati pihak-pihak yang selama ini telah angkat bicara dan menolak untuk diam perihal permasalahan ini, seperti Melly Goeslaw dan Armand Maulana. 

"Tidak banyak orang yang punya keberanian untuk berbicara menentang KORUPSI TERANG-TERANGAN YANG MENGGERUS SISTEM HUKUM dan juga menentang KEPUTUSAN YANG ABSAH SECARA HUKUM. Itulah mengapa saya sangat menghormati Teh Melly, Kang Armand dan beberapa orang lainnya yang menolak untuk diam," tulis Agnez Mo. 

Agnez menyebut perlu kekuatan untuk melawan arus kencang, terlebih ada pihak yang menyerang integritas pribadi. Agnez yakin bahwa kebenaran akan menemukan jalannya. 

"Perlu kekuatan sejati untuk melawan arus kencang, apalagi saat para manipulator berusaha menyerang integritas pribadi karena upaya nekat mereka untuk mengendalikan narasi. Walau demikian, semoga kejadian ini menjadi pengingat bahwa: Kebenaran akan selalu menemukan jalannya," tulis Agnez Mo.

Postingan Agnez Mo

Photo :
  • Instagram
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya