Kru dan Artisnya Kena COVID-19, Reality Show Ini Hentikan Produksi

The Real Housewives of Beverly Hills.
Sumber :
  • Instagram @therealhousewivesofbh

VIVA – Acara reality show Amerika Serikat, The Real Housewives of Beverly Hills (RHOBH) telah menghentikan produksi dan pengambilan gambar pada musim ke-11 dikarenakan beberapa kru dan bintangnya telah terinfeksi virus corona atau COVID-19.

Tahun Depan Prabowo Bakal Tarik Utang Terbesar Sejak Era Covid-19, Segini Nilainya

Dilansir dari Page Six, Senin, 7 Desember 2020, seorang sumber mengatakan bahwa produksi telah berhenti sementara dan mereka menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada beberapa kru yang tidak terinfeksi.

Baca Juga: Aurel Hermansyah Umumkan Pamit dari Semua Media Sosial

Takut Mati, Ivan Gunawan Depresi Gegara Kadar Gula Tinggi dan Saturasi Oksigen Anjlok

Tim RHOBH juga terus melakukan pelacakan siapa saja yang telah berinteraksi dengan orang-orang yang telah dinyatakan positif. Sementara, produksi dikabarkan akan dihentikan selama dua minggu.

Pihaknya juga akan melakukan tes COVID-19 kepada seluruh kru dan pemain sebelum proses syuting kembali dimulai.

Bos Danantara: Kesepakatan Pembelian 50 Pesawat Boeing Sebelum Era COVID-19

Sementara, para pemain dari RHOBH termasuk Kyle Richards, Lisa Rinna, Erika Girardi, Dorit Kemsley, Garcelle Beauvais atau Crystal Kung Minkoff belum ada yang membicarakan hal ini di media sosialnya masing-masing.

Diketahui bahwa tiga orang bintang reality show RHOBH yaitu Kyle Richards, Kathy Hilton dan Dorit Kemsley telah dinyatakan positif COVID-19. Tiga diva reality show itu tertular setelah seorang anggota kru dinyatakan positif.

Kini ketiganya dilaporkan tengah menjalani masa karantina mandiri. Meski telah dinyatakan positif terinfeksi COVID-19. Namun, Kyle Richards, Kathy Hilton dan Dorit Kemsley dikabarkan tidak memiliki gejala apapun sehingga hanya perlu menjalani karantina mandiri.

RDK LPS.

LPS Berpeluang Pangkas Lagi Suku Bunga Penjaminan ke Level Terendah, Ini Pertimbangannya

Purbaya mengatakan, pihaknya masih membuka peluang untuk kembali memangkas LPS Rate, sambil memonitor perkembangan ekonomi dan kondisi likuiditas perbankan secara umum.

img_title
VIVA.co.id
26 Agustus 2025