Gubernur Kaltim H Isran Noor Ditunggu Wartawan Mato Grosso

Kehadiran Gubernur Kaltim H Isran Noor di Provinsi Mato Grosso
Sumber :
  • Pemprov Kalimantan Timur

VIVA – Kehadiran Gubernur Kaltim H Isran Noor di Provinsi Mato Grosso, Brasil cukup menarik perhatian para pemburu berita di negara berjuluk Negeri Samba itu.

Trump Naikkan Tarif Impor Brasil hingga 50 Persen

Usai pertemuan dengan Gubernur Provinsi Mato Grosso Mauro Mendes (Brasil) dan Gubernur Provinsi Le Mai Ndombe Mr Ignace Monza Bonda (Congo) para wartawan sudah menunggu untuk melakukan wawancara.

Bagian Humas dan Protokol Negara Bagian Brasil itu menyiapkan podium mini untuk Gubernur Isran Noor dan Gubernur Mendes memberi penjelasan kepada wartawan.

Lalu Iqbal Bangga Tari Kolosal Asal NTB Diundang Istana Negara di Acara HUT RI ke-80

Dibantu seorang penerjemah, Gubernur Isran Noor langsung melontarkan pujian.

"Provinsi Mato Grosso banyak sukses. Begitu juga Provinsi Le Mai Ndombe
di Congo. Ini yang akan banyak dipelajari oleh Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia," buka Gubernur Isran Noor di depan puluhan wartawan Brasil di Kantor Gubernur Mato Grosso.

20 Negara dengan Work-Life Balance Terbaik di Dunia, Indonesia Masuk?

Gubernur lantas menjelaskan bahwa ketiga negara memiliki peran sangat penting dalam upaya penurunan emisi karbon dunia dengan mencegah deforestasi dan degradasi hutan.

Pasalnya sambung Gubernur, sekitar 50 persen kawasan hutan tropis dunia berada di tiga negara, Brasil, Congo dan Indonesia.

Gubernur Isran sependapat dengan Gubernur Mauro Mendes, bahwa upaya-upaya provinsi pemilik hutan untuk menahan laju perubahan iklim ekstrem dengan mencegah deforestasi dan degradasi hutan itu tidak mudah.

Sebab mereka akan sulit menghindari persimpangan antara tetap menjaga hutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Karena itu regulasi pro rakyat dan pro lingkungan harus dibuat. Pengalaman-pengalaman harus dibagi dan kerja sama seperti ini harus terus digalang," jelas Gubernur.

Ilustrasi - Bendera Palestina

15 Negara Umumkan Seruan Kolektif Akui Palestina

Prancis bersama 14 negara lainnya menyatakan seruan kolektif untuk mengakui Negara Palestina sekaligus mengajak lebih banyak negara untuk bergabung dalam seruan tersebut.

img_title
VIVA.co.id
1 Agustus 2025