Liverpool Lepas Darwin Nunez ke Al Hilal, Deal Fantastis Rp1,1 Triliun
- AP Photo/Jon Super
VIVA – Karier Darwin Nunez di Liverpool resmi berakhir. Penyerang asal Uruguay itu dilepas ke klub kaya Arab Saudi, Al-Hilal, dengan mahar £53 juta atau setara Rp1,1 triliun.
Nunez memang sudah lama menunjukkan gelagat ingin cabut dari Anfield. Sejak Januari lalu, pemain berusia 26 tahun itu sudah mengajukan permintaan hengkang, menyusul tawaran pertama dari klub-klub Saudi.
Namun, manajemen The Reds memilih mempertahankannya hingga akhir musim demi kepentingan perburuan gelar Premier League — yang akhirnya berhasil mereka raih.
Sebelum deal dengan Al-Hilal, Liverpool juga sempat menolak proposal dari Napoli. Klub Serie A itu menawarkan sekitar £45 juta, namun dibayar secara cicilan yang baru dimulai pada 2026. Tawaran itu langsung ditolak mentah-mentah.
Meski situasinya menggantung, Nunez tetap menunjukkan sikap profesional. Ia kembali ke latihan pramusim dengan semangat, bahkan mencetak hat-trick dalam laga tertutup melawan Stoke City. Namun, kansnya untuk menjadi starter reguler tetap menipis.
Liverpool akhirnya menyepakati struktur transfer dengan Al-Hilal yang mencakup sejumlah bonus tambahan jika Nunez tampil moncer di Liga Pro Saudi.
Sekadar catatan, Liverpool mendatangkan Nunez dari Benfica pada 2022 dengan nilai awal £75 juta — bisa meningkat hingga £84 juta jika target terpenuhi.
Ia sempat mencuri perhatian lewat gol ke gawang Manchester City di Community Shield dan Fulham di debut Premier League-nya. Tapi, kartu merah di laga kandang pertamanya melawan Crystal Palace mengubah segalanya.
Meski tak selalu konsisten, Nunez tetap jadi pemain favorit fans. Kontribusinya pun tak main-main, termasuk dua gol krusial ke gawang Brentford pada Januari lalu yang membantu mengarahkan Liverpool ke tangga juara.
Kini, Liverpool bergerak cepat mencari pengganti. Nama striker Newcastle United, Alexander Isak, masuk radar utama. Namun, The Reds tidak akan gegabah. Mereka hanya akan bergerak jika harga cocok dan transfer memungkinkan.
Isak sendiri disebut masih bersitegang dengan petinggi Newcastle. Artinya, belum ada jaminan bahwa striker asal Swedia itu bisa segera cabut dari St James’s Park.