Kondisi Tempat Kerja Sandiaga Uno Nyaman dan Elit, Tapi Kok Sabun Sulit Sampai Dicampur Air
- Tangkapan Layar
VIVA Trending – Sandiaga Uno bukan nama asing lagi. Semenjak memutuskan terjun ke dunia politik, nama Sandiaga Uno selalu menjadi pusat perhatian masyarakat.
Mulai dari menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta hingga menjadi calon Wakil Presiden Republik Indonesia pada Pemilu 2019 berpasangan dengan Prabowo Subianto.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
- VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)
Baru-baru ini Nur Asia yang merupakan Istri dari Sandiaga Uno mengunggah sebuah video dalam akun Tiktoknya, @mpoknurasia yang memperlihatkan ruangan kerja suaminya itu.
Di dalam video yang berdurasi 1 menit itu, terlihat Nur Asia memakai pakaian putih sedang menghampiri Sandiaga yang memakai baju koko biru. Ia menghampiri dan mencium tangan suaminya.
Video itu juga memperlihatkan kemesraan dan senda gurau kedua pasangan tersebut, seperti adegan Nur Asia menjewer kuping Sandiaga.
Kondisi Tempat Kerja Sandiaga Uno
- Tangkapan Layar
Nur ternyata datang untuk menyidak ruangan dan menyusuri ruangan untuk memeriksa kebersihan. Tampak dalam video ia membersihkan bingkai foto keluarganya yang terdapat di dalam ruangan tersebut.
Kemudian Nur, pergi ke kamar mandi. Namun, alangkah terkejutnya ia melihat dua botol sabun yang sudah habis isinya dan berisikan banyak air.
“Ampun dah, asli air melulu, bagaimana sih, kasihan banget sih, aduh nanti aku kirim ya bang, kasihan gak ada yang laporan ini gimana ya," ujar Nur.
Perlu diketahui video direkam saat ada acara di Kemenparekraf. Hal ini tertulis di dalam narasi unggahan yang disematkan.
“Kemarin waktu ada acara di @kemenparekraf.id, saya mampir dan sekalian cek ruangan kantornya bang @sandiuno. Beginilah kondisi ruangan tempat kerja mas mentri, nyaman dan elit, eh tapi kok sabun sulit sampai dicampur air wkwkwk nanti saya beliin yang bang,” tulis caption unggahan mpoknurasia.
Usai Viral Tak Gentar Didemo 50 Ribu Orang, Bupati Pati Sudewo: Mosok Rakyat Saya Tantang!
"Jangan hanya 5.000 orang. 50 ribu orang suruh kerahkan. Saya tidak akan gentar, saya tidak akan mengubah keputusan," kata Sudewo menantang warga demo kenaikan PBB
