Sambut Tahun Baru Islam, Kemenag Adakan Pernikahan Massal untuk 100 Pasangan Se-Jabodetabek

Ilustrasi pernikahan
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Kabar membahagiakan datang bagi mereka yang ingin segera melangsungkan pernikahan namun terhalang berbagai hal. Jangan khawatir,  dalam waktu dekat ini Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar pernikahan massal bagi 100 pasangan yang beruntung.

Momen Ketua Umum Kadin Anindya Bakrie Hadiri Pernikahan Putri Pramono Anung

Rencana ini dibuat dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1447 H yang jatuh pada tanggal 7 Juli 2025 mendatang.

Menurut keterangan yang beredar, salah satunya dibagikan melalui media sosial milik akun Instagram @folkative pada Senin, 16 Juni 2025 diketahui Kementerian Agama (Kemenag) menggelar nikah massal gratis bagi 100 pasangan pada 28 Juni 2025 di kantor pusatnya. 

Kelakar Wagub Rano Akan Menjadi Saksi Nikah Putri Pramono Anung
Nikahkan Anaknya Hari Ini, Pramono Disebut Tetap Jalankan Tugas Dinasnya

Pendaftaran dibuka hingga 20 Juni mendatang. Seluruh peserta nantinya wajib membawa dokumen yang diwajibkan. Tidak hanya itu, calon pengantin juga harus mengikuti bimbingan pra nikah, dan akan mendapatkan dokumen resmi, bingkisan pernikahan, dan cinderamata dari penyelenggara. 

 Kegiatan ini menjadi bagian dari program pelayanan masyarakat dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional.

Direktur Jenderal Bimas Islam Kemenag, Prof. Kamaruddin Amin, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membantu pasangan yang belum memiliki dokumen pernikahan resmi karena berbagai kendala administratif maupun ekonomi.

"Kami ingin memastikan semua warga negara mendapatkan hak yang sama untuk tercatat secara sah di negara," ujarnya dikutip VIVA.co.id pada Senin, 16 Juni 2025.

Selain prosesi akad nikah, acara juga dimeriahkan dengan penyerahan buku nikah, bingkisan pernikahan, serta sesi foto bersama. Banyak pasangan yang mengaku bahagia dan terharu akhirnya bisa menikah secara legal dan diakui negara.

Kemenag berharap program ini bisa terus digelar secara berkala di berbagai wilayah Indonesia guna memperluas akses layanan keagamaan yang inklusif dan membahagiakan.

Reaksi Warganet

Informasi yang baru-baru ini beredar pun langsung menuai beragam reaksi warganet di media sosial.

"kalo ikutan gada kriteria ‘berpenampilan menarik’ kan?" tulis warganet.

"Calonnya sekalian di siapin ga?" sahut lainnya.

"Ga seru ah acaranya, masa pasangannya nyari sendiri," timpal lainnya.

"Sekalian dikasih tempat tinggal ga? kalau iya gasss. Ga usah mewah² sederhana saja dikawasan PIK," canda warganet lain.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya