Peringkat Paspor China Anjlok ke 115 Dunia, Apa Pemicunya?

Ilustrasi paspor China
Sumber :
  • thesingaporepost

Krisis paspor Tiongkok bukan hanya soal perjalanan, melainkan soal kepercayaan, martabat, dan kegagalan pemerintahan. PKT harus menghadapi konsekuensi kebijakannya. Pengeluaran besar-besaran untuk pengakuan diplomatik, retorika agresif, dan pengawasan domestik tidak membangun kredibilitas global. Hal itu mengisolasi Tiongkok dan menstigmatisasi rakyatnya.

Jika Tiongkok benar-benar ingin dihormati secara internasional, maka harus mulai dengan menghormati warga negaranya sendiri. Itu berarti melindungi hak-hak mereka di luar negeri, mereformasi tata kelola dalam negeri, dan meninggalkan ilusi bahwa kekuasaan semata yang menuntut rasa hormat.

Hingga saat itu tiba, paspor Tiongkok akan tetap menjadi apa yang disebut dengan getir oleh seorang pelancong sebagai "barang mewah termahal", bukan karena nilainya, melainkan karena biaya yang dibebankan kepada mereka yang memilikinya.