Presiden Tsai: Tak Ada yang Bisa Menghapus Eksistensi Taiwan

VIVA – Presiden Taiwan Tsai Ing-wen menegaskan tidak ada satu pihak pun yang bisa menghapus eksistensi serta keberadaan Taiwan.

Hal ini diungkapkan, setelah China mengklaim bahwa Taiwan merupakan bagian dari miliknya. China juga telah meningkatkan kampanye melawan Taiwan, untuk menegaskan kedaulatan China.

Selain itu, China telah meminta perusahaan-perusahaan asing untuk memberi label Taiwan sebagai bagian dari China di situs-situs website mereka dan tidak melibatkan Taiwan dari berbagai forum internasional.

"Saat pergi ke luar negeri, seluruh dunia bisa melihat Taiwan. Mereka dapat melihat negara kami, serta dukungan kami untuk demokrasi dan kebebasan. Kita hanya perlu bersikap tegas agar tidak ada yang dapat menghapus eksistensi Taiwan," kata Tsai, sebelum berangkat ke Los Angeles, dilansir dari Reuters.

Tsai tiba di Los Angeles kemarin dan dijadwalkan untuk menghadiri perjamuan dengan masyarakat Taiwan-Amerika, kemudian berkunjung ke Perpustakaan Kepresidenan Ronald Reagan di dekat Los Angeles.

Terkait hal ini China telah mengajukan keluhan kepada Amerika Serikat terkait kunjungan Tsai Ing-wen. Sebab, Washington tidak memiliki hubungan bilateral resmi dengan Taiwan. Namun, AS merupakan sekutu paling kuat bagi Taiwan dan menjadi satu-satunya pemasok senjata asing.

AS Blak-blakan Minta Bantuan Jepang dan Australia untuk Hadapi China

Militer Amerika Serikat (AS) blak-blakan akan meminta dukungan Jepang dan Australia dalam menghadapi potensi konflik AS -China atas Taiwan,

VIVA.co.id

13 Juli 2025