Militer Israel Sebar Sayembara Tawarkan Hadiah Uang untuk Informasi Pemimpin Hamas

VIVA Militer: Bendera Palestina di tengah puing bangunan kota Gaza
Sumber :
  • washingtoninstitute.org

Gaza – Militer Israel, pada Kamis 14 Desember 2023, menyebarkan selebaran di Jalur Gaza yang menawarkan hadiah uang atas informasi yang dapat mengarah kepada penangkapan para pemimpin kelompok Palestina, Hamas.

Aktivis Palestina membagikan gambar selebaran tersebut secara daring, di mana pihak militer Israel menyeru kepada warga untuk menyediakan informasi mengenai Yahya Sinwar, pemimpin Hamas di Gaza, dan saudaranya Muhammed Sinwar, seorang pemimpin militer terkemuka pada sayap bersenjata Hamas, Brigade Al-Qassam.

Selain Sinwar bersaudara, militer Israel juga mencari informasi mengenai Mohammed Deif, komandan jenderal Brigade Al-Qassam, dan Rafaa Salameh, yang memimpin Batalyon Khan Younis.

Paus Leo Soroti Kasus Kekerasan dan Kelaparan di Gaza, Desak Gencatan Senjata

VIVA Militer: Pemimpin Hamas di Jalur Gaza, Yahya Sinwar

Photo :
  • al-monitor.com


Selebaran tersebut yang menggunakan nama dan lambang militer Israel menuliskan: "Warga Gaza, Hamas telah kehilangan kekuatannya. Akhir Hamas sudah dekat."

Selanjutnya selebaran itu menuliskan: "Demi masa depan kalian, berikan informasi yang memungkinkan kita untuk menangkap mereka yang telah membawa kehancuran ke Jalur Gaza."

"Bagi mereka yang menyediakan informasi akan menerima hadiah uang: untuk Yahya Sinwar sebesar US$ 400 ribu (Rp6,1 miliar), Muhammed Sinwar sebesar US$ 300 ribu (Rp4,6 miliar), Rafaa Salameh US$ 200 ribu (Rp3,1 miliar) dan Mohammed Deif US$ 100 ribu (Rp1,5 miliar)."

Militer Israel juga menuliskan informasi kontak dan nama akun Telegram pada selebaran itu.

Kelaparan Kian Luas, Hanya 73 Truk Bantuan Pangan Bisa Masuk Gaza

VIVA Militer: Kepala Biro Politik Hamas, Ismail Haniyeh

Photo :
  • latimes.com


Sejak terjadinya konflik, militer Israel telah menyebarkan selebaran di beberapa kawasan di Jalur Gaza sebagai bentuk perang psikologis terhadap penduduk.

Tujuannya adalah untuk melemahkan dukungan rakyat terhadap kelompok perlawanan tersebut. (Ant/Antara)

Tragis! 300 Lebih Staf PBB Tewas sejak Serangan Israel ke Gaza
Presiden AS Donald Trump saat di Turnberry, Skotlandia

Trump Curhat Tak Ada yang Bilang 'Terima Kasih' untuk Bantuan AS ke Gaza

Trump mengaku kecewa tidak ada yang memberikan apresiasi atau sekadar ucapan terima kasih atas bantuan kemanusiaan yang dikirim AS ke Gaza. 

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2025