Mencekam, Seorang Pria Nekat Masuk Kandang Singa Untuk Beswafoto Hingga Tewas Diterkam
- Twitter @sudhakarudumula
India – Pria berusia 40 tahun tewas usai diterkam singa di dalam kandangnya. Di duga pria tersebut dalam keadaan mabuk hingga berniat melompat kedalam kandang singa hanya untuk berswa foto.
Dilansir Times of India pada Senin, 19 Februari 2024, pria yang diketahui Bernama Prahlad Gujjar itu menyelinap ke kandang singa sekitar pukul 14.30 waktu setempat, di Taman Zoologi Sri Venkateswara di Tirupati, Kamis, 15 Februari 2024, kata inspektur polisi Thameen Ahmeh
Menurut keterangan polisi, penjaga keamanan membunyikan alarm Ketika melihat seorang pria mencoba memanjat pagar dan berlari ke arahnya. Tetapi, pria tersebut melompat ke tangki air di dalam kendang.
Ilustrasi Harimau dan Singa
- MyDinosaurs
“Ketika dia melihat penjaga keamanan berlari ke arahnya, Gujjar melompat ke tangki air dan memanjat pagar setinggi 3 meter yang mengelilingi kandang singa, terdapat seekor singa jantan serta dua singa betina,” kata petugas.
Singa berusia 12 tahun, bernama Dongalpur, kemudian menyerang pria tersebut, menyeretnya ke sudut kandang dan menganiayanya hingga mati dalam waktu 10 menit.
“Dia melompat dan jatuh didepan singa, singa itu kemudian menerkamnya hingga meninggal di tempat,” jelasnya.
Pejabat kebun binatang mengatakan singa tersebut dipindahkan dari kandang agar penjaga kebun binatang dapat mengambil jasadnya yang terluka parah
Petugas kandang juga menyatakan bahwa pihaknya berusaha mencari keluarga korban dan memastikan apakah dia memiliki masalah kesehatan mental atau tidak.
Jenazah Gujjar dikirim ke rumah sakit pemerintah untuk dilakukan visum. Ada spekulasi bahwa dia meninggal karena pendarahan hebat dan diidentifikasi melalui barang-barangnya.
Kurator kebun binatang C Selvam mengatakan pihak kebun binatang akan mengambil tindakan pencegahan lebih lanjut untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.
Demo Desak Bupati Pati Sudewo Mundur Dikabarkan Telan 2 Nyawa
Unjuk rasa di depan Kantor Bupati Pati dikabarkan memakan korban jiwa. Sejauh ini, total ada dua orang disebut tewas.
