Setelah Pembunuhan Haniyeh, Israel Tingkatkan Keamanan Kedubesnya di Seluruh Dunia

Ilustrasi kedutaan besar Israel
Sumber :
  • Jerussalem Post

Tel Aviv, VIVA – Israel diketahui meningkatkan kewaspadaan keamanan di seluruh kedutaan besarnya di seluruh dunia, setelah tewasnya Pemimpin Politik Hamas, Ismail Haniyeh. Hal itu disampaikan oleh sebuah surat kabar Israel.

Biadab! Israel Bunuh 25 Warga Palestina Kelaparan di Pusat Distribusi Bantuan

Yedioth Ahronoth, sebuah surat kabar harian Israel, mengatakan pada hari Rabu, 31 Juli 2024, bahwa setelah pembunuhan Haniyeh, Israel meningkatkan kewaspadaan keamanan di semua misi diplomatiknya di seluruh dunia.

"Kewaspadaan juga telah ditingkatkan di lembaga-lembaga Yahudi dan komunitas-komunitas Yahudi di seluruh dunia," menurut surat kabar tersebut, dikutip pada Kamis, 1 Agustus 2024.

Dubes AS untuk Turki Sebut Israel-Suriah Sudah Sepakati Gencatan Senjata

VIVA Militer: Unjuk rasa pasca pembunuhan Ismail Haniyeh

Photo :
  • euronews.com

Haniyeh dibunuh di Teheran pada dini hari Rabu, 31 Juli 2024, saat dia berada di ibu kota Iran untuk menghadiri pelantikan Presiden Iran yang baru, Masoud Pezeshkian.

Israel Serang Gereja Katolik Gaza, Paus Leo Telepon Netanyahu

Iran juga telah mengumumkan tiga hari berkabung nasional.

"Rezim Zionis kriminal dan teroris menyiapkan dasar untuk hukuman berat bagi dirinya sendiri dengan tindakan ini, dan kami menganggap itu tugas kami untuk membalas darahnya karena ia mati syahid di wilayah Republik Islam Iran," kata Khamenei.

Haniyeh nantinya akan dimakamkan di negara Teluk Persia Qatar, setelah salat jenazah lainnya di sana pada Jumat, 2 Agustus 2024.

Iran meluncurkan rudal ke arah Israel

Anggota DPR: Setop Pendanaan Rp 8,15 Triliun untuk Rudal Israel

Anggota DPR AS, Marjorie Taylor Greene, mengajukan amandemen guna membatalkan pendanaan sebesar 500 juta dolar AS (sekitar Rp 8,15 triliun) untuk sistem rudal Israel.

img_title
VIVA.co.id
19 Juli 2025