Senator AS: Jangan Beri Lagi Uang untuk Mesin Perang Netanyahu

VIVA Militer: Pasukan Pertahanan Israel (IDF)
Sumber :
  • jstribune.com

Washington, VIVA - Senator Bernie Sanders mengulangi desakannya kepada pemerintah Amerika Serikat untuk berhenti mendanai perang Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Jalur Gaza.

Legislator PDIP Ingatkan Pemerintah Tak Sembarangan Transfer Data ke AS

Sanders telah lama mengkritik pemerintahan Biden karena memberikan dukungan kepada Israel dalam perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza dimana lebih dari 41.000 orang tewas sejak 7 Oktober lalu.

"Minggu ini 19 orang tewas dan beberapa lainnya terluka dalam serangan di 'zona kemanusiaan' di Gaza. Seorang warga Amerika ditembak di kepala di Tepi Barat. Sekarang, satu sekolah kembali dibom, menewaskan 14 orang, termasuk enam petugas bantuan PBB," ujar Sanders.

Istana: Tidak Ada Data Pribadi Warga Indonesia Diserahkan ke AS

VIVA Militer: Tank tempur militer Israel di Rafah, Palestina

Photo :
  • frontera25.net

"Cukup sudah. Jangan beri lagi uang untuk mesin perang Netanyahu." tulis Sanders pada X.

Makin Panas! Thailand Umumkan Darurat Militer di Perbatasan Kamboja

Sebelumnya diberitakan bahwa pasukan Israel menewaskan aktivis Turki-Amerika Aysenur Ezgi Eygi (26) saat sedang mengikuti aksi protes menentang permukiman ilegal di kota Beita dekat Nablus, Tepi Barat, Jumat lalu.

Sementara pembunuhan Eygi memicu reaksi dunia, Presiden AS Joe Biden menyebut penembakan Eygi oleh penembak jitu Israel sebagai "kecelakaan," seraya menambahkan bahwa peluru itu tampaknya "memantul dari tanah, dan mengenainya."

Namun kemudian, Biden, yang belum berbicara dengan keluarga Eygi untuk menyampaikan belasungkawa, mengatakan bahwa dia "sangat marah dan sedih" atas pembunuhan tersebut, seraya menambahkan: "Harus ada pertanggungjawaban penuh. Dan Israel harus berbuat lebih banyak untuk memastikan bahwa insiden seperti ini tidak akan pernah terjadi lagi". (ant)

Militer melotarkan roket di tengah konflik perbatasan Thailand dan Kamboja

Bentrokan dengan Thailand, 8 Warga Sipil dan 5 Tentara Kamboja Tewas

Sebanyak delapan warga sipil dan lima tentara Kamboja dilaporkan tewas dalam pertempuran lintas perbatasan dengan Thailand.

img_title
VIVA.co.id
26 Juli 2025