Putin Setuju Gencatan Senjata dengan Ukraina tapi Ada Syaratnya

Vladimir Putin
Sumber :
  • BBC.uk.co

Moskow, VIVA – Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan setuju untuk gencatan senjata dengan Ukraina. Proporsal gencatan senjata itu diinisiasi Presiden AS Donald Trump.

Trump Sebut Thailand-Kamboja Sepakat Gencatan Senjata, Ancam Naikkan Tarif Jika Menolak

"Kami setuju dengan usulan untuk menghentikan permusuhan," kata Putin dalam konferensi pers bersama dengan mitranya dari Belarusia Alexander Lukashenko di Moskow dikutip dari ANews, Jumat, 14 Maret 2025.

Namun, ia mengatakan usulan gencatan senjata akan diterima oleh pihak Rusia dengan syarat. Putin ingin gencatan senjata itu bisa menghasilkan perdamaian jangka panjang dan menghilangkan penyebab awal krisis ini.

Makin Panas! Thailand Umumkan Darurat Militer di Perbatasan Kamboja

"Moskow mendukung gagasan untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina melalui cara damai," jelas Putin.

VIVA Militer: Donald Trump dan Vladimir Putin

Photo :
  • Al Jazeera
PM Anwar Ibrahim Telepon Pemimpin Thailand-Kamboja Serukan Gencatan Senjata

Terkait perbatasan Kursk, tempat Ukraina melancarkan serangan Agustus lalu, Putin mengatakan wilayah itu sekarang berada di bawah kendali militer Rusia.

Dia juga mengklaim pasukan Ukraina yang berada di wilayah itu saat ini terisolasi.

Pun, ia mengatakan ada masalah yang harus mereka bahas terkait gencatan senjata itu.

Putin juga menuturkan terima kasih kepada Presiden AS Donald Trump karena beri banyak perhatian untuk menemukan penyelesaian untuk konflik di Ukraina.

Militer kamboja tengah menyiapkan artileri roket ke arah Thailand

Thailand-Kamboja Masih Saling Serang Usai Trump Umumkan Perundingan Gencatan Senjata

Militer Thailand dan Kamboja kembali terlibat bentrokan bersenjata pada hari keempat, Minggu, 27 Juli 2025, setelah ditelpon Trump untuk berdamai

img_title
VIVA.co.id
27 Juli 2025