Rudal Israel Serang Sekolah di Gaza, 31 Orang Tewas Termasuk 18 Anak-anak

Gaza, VIVA – Setidaknya 31 warga Palestina tewas dan lebih dari 100 lainnya terluka pada Kamis, 3 April 2025, ketika serangan udara Israel menghantam sebuah sekolah yang menampung para pengungsi di lingkungan Al-Tuffah di bagian timur Kota Gaza, menurut Pertahanan Sipil di Gaza.

Mahmoud Basal, juru bicara Pertahanan Sipil, mengatakan bahwa tim penyelamat menemukan jenazah 31 korban, termasuk 18 anak-anak dan seorang wanita tua dari reruntuhan sekolah Dar Al-Arqam, yang telah diserang oleh beberapa rudal Israel.

"Situasinya sangat buruk. Ada sisa-sisa jasad anak-anak di mana-mana, dan puluhan orang masih terjebak di bawah reruntuhan," kata Basal, dikutip dari Xinhua, Jumat 4 April 2025.

Dia menambahkan bahwa petugas darurat menghadapi kekurangan peralatan dan sumber daya yang parah.

Basal pun mencatat bahwa sebagian besar korban adalah wanita dan anak-anak yang mencari perlindungan di sekolah tersebut setelah melarikan diri dari serangan udara di rumah mereka di bagian lain Gaza.

Menurut Basal, enam orang masih hilang, termasuk seorang wanita hamil yang sedang mengandung anak kembar, suaminya, dan anak-anak mereka.

"Ledakan itu dahsyat. Banyak orang tewas seketika, dan beberapa lainnya masih terkubur di bawah reruntuhan," kata Mohammed Alaa, seorang penduduk setempat.

Setelah serangan itu, pesawat tempur Israel juga menargetkan dua sekolah di dekatnya, Shaaban al-Rayes dan Fahd Al-Sabah.

Meskipun tidak ada laporan langsung tentang korban, tim penyelamat terus berupaya menemukan korban selamat dan mengevakuasi jenazah.

Kecam Serangan Israel ke Warga Pencari Bantuan di Gaza, DPR RI Desak Pemerintah Pimpin Koalisi Internasional

Serangan brutal yang kembali dilakukan oleh militer Israel terhadap warga sipil Palestina yang sedang menunggu bantuan kemanusiaan di Gaza pada hari Minggu, 20 Juli 2025.

VIVA.co.id

22 Juli 2025