Israel Serang Gaza lagi, 20 Orang Tewas

VIVA Militer: Ilustrasi Pesawat Tempur Luncurkan Serangan Rudal
Sumber :
  • Defense.gov

Gaza, VIVA – Pada Kamis, 4 April 2025, pesawat tempur Israel melancarkan serangan udara di lingkungan Shuja'iyya, juga di bagian timur Kota Gaza.

79 Persen Yahudi Israel Tak Peduli Kelaparan dan Penderitaan di Gaza

Melansir dari Xinhua pada Sabtu, 5 April 2025, serangan itu menewaskan sedikitnya 20 orang, kata otoritas kesehatan yang berpusat di Gaza.

"Seluruh wilayah diserang. Orang-orang takut meninggalkan rumah mereka, dan situasinya menjadi tak tertahankan," kata Ahmed Saeed, seorang penduduk Shuja'iyya.

Tragis, Pele dari Palestina Meninggal Akibat Serangan Israel saat Antre Bantuan

Ilustrasi Serangan Hizbullah (Doc: The Sundaily)

Photo :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong

Hamas pun juga mengecam serangan terhadap sekolah yang diubah menjadi tempat penampungan itu sebagai bagian dari kebijakan sistematis untuk menghancurkan Gaza dan menggusur penduduknya.

Prabowo Siapkan Pulau Galang Jadi Pusat Pengobatan 2.000 Warga Gaza

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim dalam sebuah pernyataan bahwa mereka menyerang militan terkemuka di pusat komando dan kendali Hamas di wilayah Kota Gaza.

"Pusat tersebut telah digunakan oleh para militan untuk merencanakan dan melaksanakan serangan terhadap warga sipil Israel dan pasukan IDF," menurut pernyataan tersebut.

Juru bicara militer Israel, Effie Defrin mengatakan bahwa tentara telah memasuki "tahap baru" dalam serangannya di Gaza.

Dia menambahkan, bahwa mereka telah melakukan lebih dari 600 serangan di daerah kantong tersebut sejak melanjutkan operasi pada 18 Maret 2025.

Serangan Israel yang diperbarui sejauh ini telah menewaskan lebih dari 1.160 warga Palestina, menurut otoritas kesehatan yang berpusat di Gaza.

Sementara itu, sistem perawatan kesehatan Gaza juga menghadapi kehancuran total karena sumber daya yang semakin menipis.

"Jumlah korban luka meningkat pesat, dan kami kehabisan pasokan medis yang penting. Banyak pasien meninggal karena kurangnya perawatan yang tepat," kata Fadel Naim, Direktur Rumah Sakit Al-Ahli Arab di Kota Gaza.

Naim pun mendesak pembukaan perlintasan perbatasan untuk memfasilitasi pengiriman bantuan medis dan evakuasi warga sipil.

PM Israel Benyamin Netanyahu di acara peringatan Holocaust di Jerusalem, 6/5

Kabinet Israel Setuju Netanyahu Caplok Gaza, Invasi Penuh Mulai Oktober!

Kabinet Keamanan Israel telah menyetujui usulan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menduduki Kota Gaza secara penuh

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2025