Bikin Resah! Pedagang Mainan di Cengkareng Pertontonkan Video dan Foto Porno ke Anak-anak

pedagang mainan keliling yang nekat mempertontonkan film porno ke anak-anak viral di media sosial.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA - Viral di media sosial terkait pedagang mainan keliling di Cengkareng, Jakarta Barat yang berani mempertontonkan film porno ke anak-anak. Insiden itu terjadi di Pasar Kosambi, Cengkareng.

GRIB Jaya Sewakan Lahan yang Diduduki Milik BMKG ke Pedagang Pecel Lele dan Kambing, Nilainya Puluhan Juta

Penjual mainan yang diduga suguhkan tontonan film porno ke anak-anak terlihat mengenakan kaus warna merah dan hitam. Dia juga mengenakan topi hitam.

Diduga pedagang mainan itu mempertontonkan film dan foto-foto porno ke anak-anak yang membeli mainan dagangannya.

Oknum Anggota Ormas Ditangkap Usai Palak dan Pungli Pedagang Pasar di Cirebon

Melihat aksi pedagang nakal itu, ada seorang wanita menegurnya.

"Jangan kayak gitu. Banyak anak-anak yang ngadu. Daripada RT yang datang nanti diamuk, nggak boleh, Pak. Itu namanya pelecehan anak, pak," kata seorang wanita dalam tayangan video tersebut. 

Warga Negara AS yang Bikin Konten Porno Cari 'Lawan Main' dari Tempat Hiburan

Usai ditegur warga, pedagang nakal itumeninggalkan lokasi dengan mendorong gerobak mainan jualannya.

"Banyak saksinya, anak-anak pada ngadu kok, Pak. Ngasih video, foto-foto, begitu kan gak bagus buat anak-anak," lanjut wanita yang menegur itu.

Adapun, Kapolsek Cengkareng Kompol Stanlly Soselisa mengaku belum menerima laporan terkait kasus tersebut. Namun, ia berjanji pihaknya akan menyelidiki peristiwa tersebut.

"Belum ada (laporan), jika memang ada, mohon segera infokan ke Polsek ya. Saya selidiki, sudah saya arahkan anggota. Kalau bisa, ada yang buat laporan juga," ujar Kompol Stanlly Soselisa.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra dalam konferensi pers Operasi Berantas Jaya 2025

Polisi Bekuk 5 Anggota Ormas Trinusa yang Peras Pedagang Pasar SGC Bekasi Berkedok Uang Keamanan

Lima orang yang ditangkap itu yakni berinisial J, CR, MRAM, RG, dan AR kerap melakukan pemerasan di lokasi tersebut terhadap para pedagang.

img_title
VIVA.co.id
26 Mei 2025