Polisi Blak-Blakan Soal Peminjam Bawa Kabur Duit Anak Usaha KoinWorks

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary
Sumber :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Jakarta, VIVA - Polisi mengusut kasus anak perusahaan aplikasi keuangan KoinWorks, yaitu KoinP2P yang diduga jadi korban kejahatan keuangan salah satu peminjamnya. Adapun, laporan telah diterima Polda Metro Jaya. Laporan dilayangkan pihak KoinWorks pada bulan Oktober 2024.

Tak Lagi Dianggap Komoditas, Aturan Pajak Aset Kripto Direvisi

Hal tersebut diungkap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi.

"LP ini sudah lama ya tanggal 3 Oktober 2024. Iya (pelapornya dari KoinWorks)," ujarnya pada Rabu, 20 November 2024.

Teriakan 'bunda tolong' Jadi Nafas Terakhir, Detik-Detik Ngeri Wanita Diborgol dan Dibunuh di Cisauk

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary

Photo :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini mengatakan, dalam laporan tersebut sosok terlapor berinisial MT. Tapi, dirinya tidak merinci soal sosok terlapor ini.

Pramono Sebut Digitalisasi Keuangan Bisa Kurangi Aksi Premanisme

"Terlapornya MT. Kerugian Rp360 miliar data dari slip Bank Indonesia," kata dia.

Ade Ary menambahkan, kasus tersebut masih didalami Penyidik Subdirektorat Harta Benda (Harda) Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Sejauh ini, pihak pelapor sudah dimintai keterangan.

"Sudah panggilan klarifikasi ke pelapor," katanya lagi.

Mantan Ketua KPK, Abraham Samad.

Soal Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Abraham Samad Beri Pernyataan Nyelekit

Eks Ketua KPK, Abraham Samad, mengajak aktivis dan akademisi tak berhenti menginvestigasi guna membuktikan palsu atau tidaknya ijazah Presiden ke-7 Jokowi.

img_title
VIVA.co.id
23 Juli 2025