1.172 Polisi Diterjunkan Amankan Mahkamah Konstitusi Hari Ini

Jakarta, VIVA – Sebanyak 1.172 personel Polri dikerahkan untuk mengamankan Sidang Pleno Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Gubernur, Bupati, dan Wali Kota Tahun 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK) dengan agenda pengucapan putusan sela (dismissal), hari ini.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Susatyo Condro, mengatakan pengamanan dilakukan secara ketat dan humanis baik didalam gedung MK maupun di sekitar Monas guna memastikan jalannya sidang berlangsung aman dan kondusif.

“Kami telah menyiapkan pola pengamanan yang ketat dan humanis guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan di sekitar Mahkamah Konstitusi. Sinergi dengan seluruh pihak terus kami perkuat untuk menjaga situasi tetap kondusif,” kata Susatyo, Selasa, 4 Februari 2025.

Personel Korps Bhayangkara disiagakan pada sejumlah titik strategis di sekitar MK. Mereka yang terlibat pengamanan di MK disebut tidak ada yang membawa senjata api. Selain pengamanan fisik, kata Susatyo, pola pengaturan lalu lintas pun diterapkan di kawasan sekitar MK.

Hal itu tak lain guna menghindari kemacetan di sekitar lokasi sidang. Lebih lanjut eks Kapolsek Metro Gambir ini mengimbau kepada seluruh pihak untuk tetap menjaga ketertiban dan menghormati proses hukum yang sedang berlangsung di MK.

"Kepada seluruh pihak untuk tetap menjaga ketertiban," kata dia.

Polisi Sebut Tidak Ada Tindak Pidana di Kasus Diplomat Kemlu Tewas Kepala Dilakban

Dipastikan tidak ada unsur pidana dalam kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan alias ADP (39).

VIVA.co.id

29 Juli 2025