Program MBG Tetap Berjalan di Tangerang Selama Ramadan, Begini Mekanismenya

Tangerang, VIVA - Pemerintah Kabupaten Tangerang tetap melaksanakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) selama bulan suci ramadan. Melalui Dinas Pendidikan setempat, mekanisme penerapan MBG berjalan seperti biasa.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Dadan Gandana mengatakan, sesuai dengan arahan Badan Gizi Nasional (BGN), program MBG masih terus berjalan.

"Sementara ini, MBG masih sesuai dengan arahan BGN, kita hanya dilibatkan kaitan dengan monitoring data siswa dan untuk sementara, waktu walaupun bulan puasa, semua tetap berjalan," katanya, Senin, 3 Maret 2025.

Mekanismenya, setiap anak akan menerima menu makan bergizi gratis yang sudah disusun dalam kotak bekal. Dan kemudian, dibawa pulang oleh setiap siswa.

"Jadi diberikan nasi kotak seperti biasa, buat yang rombongan belajar pagi diberikannya siang, lalu buat yang rombongan belajar siang, diberikan sore. Semuanya buat buka puasa," ujarnya.

Terkait dengan menu, Dadan menyebutkan seluruhnya berada pada kewenangan BGN dan dipastikan sesuai dengan takaran gizi.

"Soal menu yang atur itu BGN, kami hanya monitoring saja. Dan di Kabupaten Tangerang, tidak semuanya melaksanakan MBG. Sesuai dengan arahan BGN, hanya 9 ribu siswa di tiga kecamatan yakni, Kecamatan Tigaraksa, Curug dan Pasar Kemis," ungkapnya.

Kejar Target 200 Dapur MBG Tahun ini, Gubernur Sumut Bobby Nasution Minta Semua Pihak Perkuat Kolaborasi

Untuk Sumut ditargetkan akan berdiri 1.700 unit dapur SPPG, saat ini sudah beroperasi 77 dapur SPPG, dan hingga akhir tahun 2025 ditargetkan terbangun 200 dapur SPPG.

VIVA.co.id

31 Juli 2025