Pegawai Bunuh Diri Lompat dari Lantai 15, Bank Indonesia Buka Suara
- Polsek Tegalsari
Jakarta, VIVA - Seorang Pegawai Bank Indonesia (BI) bunuh diri dengan cara melompat dari helipad Gedung BI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Pihak Bank Indonesia buka suara dan menyampaikan duka cita.
“Kami merasakan duka mendalam atas berpulangnya salah satu anggota keluarga besar Bank Indonesia,” kata Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Ramdan Denny Prakoso kepada wartawan Selasa, 27 Mei 2025.
Ilustrasi bunuh diri
- VIVA/Andrew Tito
Bank Indonesia menyampaikan duka cita atas meninggalnya korban. Saat ini, korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga dan sudah dimakamkan.
“Kami bersama keluarga dan pihak kepolisian telah menghantarkan almarhum ke tempat peristirahatan terakhirnya. Seluruh proses pemulasaraan dan pemakaman telah berjalan dengan baik,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Polisi memastikan korban yang diduga bunuh diri melompat dari helipad atas Gedung Bank Indonesia di Jakarta Pusat merupakan Pegawai Bank Indonesia (BI).
Kapolsek Metro Gambir, Komisaris Polisi Rezeki Revi Respati mengatakan korban dipastikan mengakhiri hidupnya bunuh diri itu dilihat dari rekaman CCTV.
“Iya, bukan dugaan. Memang sudah kita pastikan bunuh diri, ada CCTV-nya dia lompat,” ujar Respati saat dihubungi wartawan pada Selasa, 27 Mei 2025.
Lebih lanjut, Respati menyampaikan bahwa pihak kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) usai menerima adanya informasi tersebut.
“Kemarin sudah dilakukan olah TKP ya. Kemarin pagi langsung seketika itu,” kata Respati.
Menurut dia, peristiwa yang terjadi pada Senin, 26 Mei 2025, pagi hari itu tak lama korban tiba di kantornya.
“Sekitar jam 6 pagi. Dia baru datang, langsung lompat naik ke atas lantai 15,” ucap dia.
TNI Siap Amankan Aksi Unjuk Rasa jika Diminta Bantu oleh Aparat Kepolisian
TNI siap amankan aksi unjuk rasa di berbagai daerah termasuk Jakarta, jika diminta perbantuan oleh aparat kepolisian
