Pegawai Bank Indonesia Diduga Bunuh Diri Lompat dari Atas Gedung Kantor

Ilustrasi bunuh diri loncat dari gedung.
Sumber :
  • Polsek Tegalsari

Jakarta, VIVA - Seorang Pegawai Bank Indonesia (BI) dikabarkan mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari helipad yang berada di atas Gedung Bank Indonesia. Informasi tersebut dikabarkan terjadi pada hari Senin kemarin, 26 Mei 2025.

Viral Perempuan Nekat Panjat Flyover Mau Bunuh Diri, Keluarga Sebut Kebanyakan Ilmu yang Dianut

Kabar mengenai adanya peristiwa bunuh diri itu juga ramai dibicarakan di media sosial X atau Twitter. Salah satu akun dengan nama pengguna @DirekturBI menyebutkan, bahwa korban berinisial RK (24) tewas usai lompat dari helipad Gedung BI pukul 06.30 WIB kemarin.

“Guys aku sengaja bikin anon karena resah banget ini gakjadi pemberitaan di media massa. Pagi ini ada pegawai Bank Indonesia yang bunuh diri dengan cara meloncat dari helipad pukul 06.30, inisial RK umur 24 tahun. Kabarnya karena beban kerja dan tekanan di dinamika pekerjaan,” demikian tulis akun X @DirekturBI sebagaimana dilihat dari tangkapan layar yang beredar.

Terpopuler: Pegawai Bank Indonesia Lompat dari Lantai 15, PDIP Laporkan Budi Arie ke Bareskrim

Ilustrasi bunuh diri

Photo :
  • VIVA/Andrew Tito

Namun, terkini akun X itu sudah tidak bisa dikunjungi dan terlihat akun tersebut sudah ditangguhkan.

BI Rate Turun, Ini Jurus BNI Jaga Likuiditas

Berkaitan dengan informasi tersebut, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat, Ajun Komisaris Besar Polisi M Firdaus membenarkan kabar tersebut.

“Iya benar. Iya, di Kantor BI, itu Kantor BI Pusat (Thamrin Jakarta Pusat),” ujar Firdaus saat dikonfirmasi wartawan pada Selasa, 27 Mei 2025.

Kendati demikian, belum diketahui secara rinci mengenai peristiwa tersebut, termasuk di antaranya identitas dari korbannya maupun kronologis peristiwa.

Dia hanya menyampaikan bahwa korban yang diduga bunuh diri itu berjenis kelamin laki-laki, dan juga berdasarkan rekaman CCTV.

“Iya dugaan bunuh diri karena ada rekaman CCTV-nya,” kata Firdaus.

Dia juga belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut dugaan penyebabnya, karena hal tersebut menjadi bagian penyelidikan polisi.

“(Dugaan penyebab) Itu belum bisa dipastikan. Perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut ya, terkait dengan pemeriksaan, mungkin dengan keluarganya,” jelas Firdaus.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya