Begini Solusi Gubernur Pramono agar Job Fair Tak Ricuh dan Membeludak

Gubernur Jakarta Pramono Anung
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Ramadhan

Jakarta, VIVA – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo ingin job fair di Jakarta tidak membeludak bahkan berpotensi ricuh seperti yang dialami job fair 'Bekasi Pasti Kerja'. Ia ingin job fair tidak dipublikasikan secara berlebihan.

Pramono Ancam Tak Beri Promosi Jabatan ASN yang Terlibat Judi Online

"Rekan-rekan sekalian, untuk urusan job fair, secara serius kami menangani. Kenapa kami tidak mempublikasikan dalam bentuk yang terlalu besar? Karena kami ingin seorang yang datang itu betul-betul orang dengan kapasitas yang dibutuhkan link and match sudah terjadi, beberapa sudah bisa langsung kerja," ujar Pramono kepada wartawan di Jakarta Selatan, Selasa, 3 Juni 2025.

Politikus senior PDIP itu menambahkan, pemerintah wajib menyediakan lapangan pekerjaan. Namun, dia ingin pekerjaan yang dibuka sesuai dengan kemampuan pelamar sehingga tak perlu dipublikasikan secara besar-besaran.

PPATK Ungkap 600 Ribu Orang di Jakarta Main Judol: Deposit hingga Rp 3 Triliun

Gubernur Jakarta Pramono Anung

Photo :
  • VIVA.co.id/Fajar Ramadhan

"Kami memang bukan yang kemudian yang seperti itu perlu kami ekspos berlebihan. Karena memang sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk menyediakan lapangan kerja bagi warganya, termasuk PPSU, termasuk damkar," ujarnya.

Pramono Targetkan Jakarta Punya 100 Persen Bangunan Baru di 2030

Seperti diketahui, acara job fair yang diselenggarakan Pemkab Bekasi di Gedung Convention Center Presiden University, Jababeka, Selasa, 27 Mei 2025 membeludak dan berujung ricuh. Pencari kerja diprediksi mencapai 25 ribu orang memadati halaman gedung. Namun, animo tinggi pencari kerja tak sebanding dengan kuota lowongan tersedia yang hanya sebanyak 3.000. 

Terkait kericuhan itu, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menepis membeludaknya pencari kerja di Cikarang sebagai potret sulitnya mencari pekerjaan. Pihak Kemenaker menilai hal itu lebih kepada tingginya animo masyarakat terhadap lowongan pekerjaan.

Gubernur Jakarta Pramono Anung dan Kepala Dinas Sumber Daya Air Ika Agustin

Gubernur Pramono Sebut AI Bisa Tekan Kemacetan di Jakarta

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengaku adanya peran AI dalam penurunan kemacetan di Jakarta selain hadirnya Transjabodetabek

img_title
VIVA.co.id
24 Juli 2025