Begini Solusi Gubernur Pramono agar Job Fair Tak Ricuh dan Membeludak

Gubernur Jakarta Pramono Anung
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fajar Ramadhan

Jakarta, VIVA – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo ingin job fair di Jakarta tidak membeludak bahkan berpotensi ricuh seperti yang dialami job fair 'Bekasi Pasti Kerja'. Ia ingin job fair tidak dipublikasikan secara berlebihan.

Pramono Targetkan 2000 Bus Listrik Transjakarta Layani Masyarakat pada 2029

"Rekan-rekan sekalian, untuk urusan job fair, secara serius kami menangani. Kenapa kami tidak mempublikasikan dalam bentuk yang terlalu besar? Karena kami ingin seorang yang datang itu betul-betul orang dengan kapasitas yang dibutuhkan link and match sudah terjadi, beberapa sudah bisa langsung kerja," ujar Pramono kepada wartawan di Jakarta Selatan, Selasa, 3 Juni 2025.

Politikus senior PDIP itu menambahkan, pemerintah wajib menyediakan lapangan pekerjaan. Namun, dia ingin pekerjaan yang dibuka sesuai dengan kemampuan pelamar sehingga tak perlu dipublikasikan secara besar-besaran.

TransJabodetabek P11 Diresmikan, Wali Kota Dedie Ingin Jakarta Bantu Perbaiki Fasilitas Transportasi di Bogor

Gubernur Jakarta Pramono Anung

Photo :
  • VIVA.co.id/Fajar Ramadhan

"Kami memang bukan yang kemudian yang seperti itu perlu kami ekspos berlebihan. Karena memang sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk menyediakan lapangan kerja bagi warganya, termasuk PPSU, termasuk damkar," ujarnya.

Pramono Resmikan Perpanjangan Koridor 13 Transjakarta dari CBD Ciledug ke Tegal Mampang

Seperti diketahui, acara job fair yang diselenggarakan Pemkab Bekasi di Gedung Convention Center Presiden University, Jababeka, Selasa, 27 Mei 2025 membeludak dan berujung ricuh. Pencari kerja diprediksi mencapai 25 ribu orang memadati halaman gedung. Namun, animo tinggi pencari kerja tak sebanding dengan kuota lowongan tersedia yang hanya sebanyak 3.000. 

Terkait kericuhan itu, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menepis membeludaknya pencari kerja di Cikarang sebagai potret sulitnya mencari pekerjaan. Pihak Kemenaker menilai hal itu lebih kepada tingginya animo masyarakat terhadap lowongan pekerjaan.

Gubernur Jakarta Pramono Anung meninjau hewan kurban.

Pemprov Jakarta Kerahkan 300 Juleha untuk Idul Adha, Warga Diimbau Tak Buang Limbah Hewan Kurban ke Saluran Umum

Hewan kurban yang akan disembelih di Jakarta kurang lebih sebanyak 69.000 ekor.

img_title
VIVA.co.id
5 Juni 2025