Pemprov Jakarta Kerahkan 300 Juleha untuk Idul Adha, Warga Diimbau Tak Buang Limbah Hewan Kurban ke Saluran Umum
- Dok. Pemprov Jakarta.
Jakarta, VIVA – Ratusan Juru Sembelih Halal (Juleha) dikerahkan Pemerintah Provinsi Jakarta dalam rangka persiapan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah.
Gubernur Jakarta Pramono Anung menyampaikan, pihaknya bakal memastikan kondisi hewan kurban aman serta bebas penyakit.
“Kami memperkirakan hewan yang akan disembelih di Jakarta kurang lebih sebanyak 69.000 ekor. Dharma Jaya sendiri menyiapkan 1.200 ekor, dan kami juga menurunkan yang disebut dengan Juleha, juru sembelih halal 300 orang. Jadi ada tiga ratus Juleha,” ujar Pramono saat meninjau Kantor Perumda Dharma Jaya, Cakung, Jakarta Timur, pada Kamis, 5 Juni 2025.
Gubernur Jakarta Pramono Anung
- VIVA.co.id/Fajar Ramadhan
Selain itu, Pramono melanjutkan, terdapat 90 dokter hewan yang dikoordinasikan sehingga Jakarta sudah sangat siap menyambut Idul Adha dan diharapkan tidak ada kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Pramono menjelaskan, tahun ini peternak Jakarta turut berkontribusi dalam menyediakan setidaknya 31 ekor sapi kurban bantuan Presiden RI yang akan didistribusikan di wilayah Provinsi DKI Jakarta.
Pramono juga berpesan kepada para pelaku usaha hewan kurban untuk menjaga kesehatan hewan dan kebersihan lingkungan.
“Sehingga dengan demikian mudah-mudahan besok pelaksanaan Idul Kurbannya akan berjalan dengan baik dan mudah-mudahan tidak ada permasalahan di lapangan,” kata Pramono.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta, Hasudungan A. Sidabalok menyampaikan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup terkait pengelolaan limbah kegiatan kurban.
Hal tersebut diperlukan untuk mengedukasi para pemotong hewan kurban agar darah hewan tidak dibuang ke saluran umum, melainkan ke dalam septic tank.
“Limbah padatnya juga harus dikumpulkan di suatu tempat. Nantinya, kami akan berkoordinasi dengan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) kelurahan agar limbah tersebut segera dibuang ke tempat yang telah ditentukan,” kata dia.
“Selain itu, darah hewan sebaiknya segera disiram dan diberikan karbol atau disinfektan lainnya agar tidak mencemari lingkungan,” ujarnya.