Awas Macet! Ojol Siap Kepung Monas Hari Ini, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta, VIVA - Aksi unjuk rasa akan kembali dilakukan pengemudi ojek online (ojol), hari ini, di Jakarta. Aksi tersebut dinamakan 'Aksi Kebangkitan Jilid II Transportasi Online Nasional 217'.
Rencananya, unjuk rasa ini dilakukan di kawasan sekitar Silang Selatan Monas, Gambir, Jakarta Pusat. Raden Igun Wicaksono selaku Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojol Garda Indonesia dalam keterangan tertulisnya mengatakan Aksi 217 akan berlangsung lebih besar dari aksi-aksi sebelumnya sebagai bentuk akumulasi kekecewaan para pengemudi online dan kurir online atas tidak tegas dan tidak responsifnya Kementerian Perhubungan.
"Semenjak tidak ada juga tindak lanjut konkrit dari pihak pemerintah yang mengatur regulasi transportasi online hingga sudah dua bulan berlalu semenjak para pengemudi transportasi online melakukan aksi damai demo besar ojol pada 20 Mei 2025 dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V DPR RI," kata dia.
Aksi demo driver ojol di Gedung DPRD Solo
- VIVA.co.id/Fajar Sodiq (Solo)
Dirinya mengklaim, sekitar 50.000 akan ikut aksi. Kemudian, ada lima tuntutan yang mereka serukan dalam demo ini. Pertama, negara menghadirkan Undang-Undang Transportasi Online/PERPPU.
Kedua, biaya aplikasi 10 persen harga mati. Ketiga, regulasi tarif antaran barang dan makanan. Lalu keempat, audit investigatif aplikator. Sedangkan yang terakhir yakni menghapus aceng, slot, double order, hemat, member-member dan lainnya, dikembalikan semua menjadi driver reguler.
Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Komarudin menambahkan pihaknya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas. Namun, rekayasa lalin baru akan diterapkan apabila jumlah massa meningkat di lokasi.
"Rekayasa situasional, mudah-mudahan bisa normal. Namun, sekira jumlahnya banyak makan akan kami rekayasa akses Jalan Merdeka Selatan," kata Komarudin.
