Marak Pencurian Kabel Lampu Merah, Pramono Pilih Pendekatan Humanis
- Yeni Lestari/VIVA
Jakarta, VIVA – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, menegaskan tak akan menempuh jalur hukum terhadap orang-orang yang diduga terlibat pencurian kabel lampu lalu lintas di ibu kota.
Menurutnya, pendekatan humanis lebih penting dalam menangani persoalan tersebut.
Ilustrasi motor berhenti di lampu merah
- Unsplash
“Kan ada yang sudah kita inikan, tapi terus terang ya, saya dalam membangun Jakarta kan, humanisme itu penting banget,” ujar Pramono, di Jakarta, Sabtu, 13 September 2025.
Pramono mengungkapkan, dirinya lebih memilih berdialog secara terbuka dengan masyarakat ketimbang memproses hukum. Ia juga sudah menginstruksikan jajarannya untuk mengedepankan cara serupa.
“Diskusi humanis adalah cara saya memimpin Jakarta,” ucapnya.
Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mencatat sedikitnya 13 lokasi traffic light menjadi sasaran pencurian kabel dan komponen vital sejak Juni hingga September 2025.
Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menyebut kasus tersebut berdampak langsung terhadap kelancaran lalu lintas karena sejumlah lampu merah sempat mati.
“Petugas Dishub akan melakukan pengawasan traffic light pada lokasi-lokasi yang seringkali off akibat ulah orang tak dikenal. Pengawasan dilakukan lewat patroli rutin, pemantauan melalui CCTV, serta koordinasi dengan kepolisian,” jelas Syafrin.
Ia menambahkan, kerugian akibat pencurian komponen lampu lalu lintas itu mencapai Rp136,6 juta. Bukan hanya kabel listrik, komponen lain yang ikut hilang antara lain kerangkeng pengaman, tutup boks kontrol, hingga boks KWH.
Lampu lalu lintas di Jepang
- On The Road Trends
Adapun 13 lokasi lampu lalu lintas yang tercatat menjadi target pencurian yakni Jembatan 2, Meruya, Grogol, Ancol, MBAL, Tarakan, Tanah Abang 2, Mangga 2, Slipi, Olimo, Cawang Kompor, Trikora, dan Sunter Isuzu.
Dishub DKI memastikan setiap kerusakan akibat pencurian segera ditangani. Tim teknisi di lapangan diminta bergerak cepat agar traffic light kembali berfungsi normal.
tvOnenews.com/Abdul Gani Siregar