Alumni Pelajar Islam Indonesia Harus Berkontribusi di Pemerintahan Prabowo

Anggota Komisi III DPR RI, Aboe Bakar Alhabsyi
Sumber :
  • DPR RI

Jakarta, VIVA - Ketua Dewan Pengurus Wilayah Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KBPII) Jakarta, Habib Aboe Bakar Alhabsyi mengatakan keberadaan PII tetap menjadi wadah perjuangan yang independen, terbuka serta tidak terikat dengan kepentingan politik tertentu. Diketahui KBPII merupakan organisasi pelajar tertua di Indonesia yang punya peran besar dalam sejarah perjuangan bangsa.

Pidato Prabowo di PBB Dinilai Sebagai Simbol Kepercayaan Diri Bangsa dan Diplomasi Kebenaran

“Keberadaan PII yang independen dan terbuka ini, kemudian membuat para alumni PII berdiaspora ke berbagai partai politik,” kata Aboe Bakar dikutip pada Senin, 20 Januari 2025.

Sekjen PKS yang juga Anggota Komisi III DPR RI, Aboe Bakar Al Habsyi

Photo :
  • DPR RI
Pesan yang Disampaikan Presiden Prabowo Subianto Kuat Sekali

Menurut dia, ada beberapa alumni PII yang menjadi politisi di sejumlah partai politik nasional. Di antaranya Hidayat Nur Wahid, Ledia Hanifa dan Tifatul Sembiring dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Lalu, Ahmad Muzani dan Sufmi Dasco Ahmad dari Partai Gerindra. Selanjutnya, Sutrisno Bachir dari Partai Amanat Nasional (PAN), serta Jusuf Kalla (JK) dari Partai Golkar dan sebagainya.

Kata dia, ada peluang besar bagi KBPII untuk ikut berkontribusi kepada Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto selama lima tahun ke depan. Aboe Bakar menyebut PII bisa menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat, mendorong kebijakan pro-pendidikan, dan advokasi kebijakan publik.

Kata-kata Presiden FIFA saat Bertemu Prabowo

"Artinya, terdapat peluang besar bagi KBPII untuk memberikan kontribusi terbaik dalam pembangunan nasional di era Pemerintahan Prabowo Subianto ini,” ujar Wakli Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI ini.

Maka dari itu, Anggota Komisi III DPR ini menyarankan agar dibentuk alumni PII lintas partai. Sebab, kata dia, sejumlah alumni PII yang tersebar di berbagai partai politik merupakan aset yang luar biasa. Melalui alumni, lanjutnya, nilai-nilai yang dipelajari di PII bisa menjadi panduan dalam pengambilan kebijakan publik.

"Namun, sebaran ini juga menjadi panggilan bagi kita semua untuk memastikan bahwa peran besar ini dapat memberikan dampak nyata bagi bangsa dan negara,” pungkasnya.

Wakil Ketua DPR RI sekaligus Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad

Dasco Sebut Tak Ada Perwakilan DPR Masuk Komite Reformasi Polri

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan tidak ada perwakilan dari DPR RI yang bergabung ke dalam Komite Reformasi Polri bentukan Presiden RI Prabowo Subianto.

img_title
VIVA.co.id
25 September 2025