Kericuhan di Wamena Papua Pegunungan, 6 Orang Terluka dan 7 Kendaraan Dibakar Massa

Mobil Polisi yang dibakar massa di Wamena
Sumber :
  • VIVA.co.id/Aman Hasibuan (Papua)

Papua Pegunungan, VIVA – Sebanyak enam orang warga mengalami luka-luka saat kericuhan acara syukuran Bupati dan Wakil Bupati yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Kama Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Sabtu.

Wamendagri Ribka Imbau Pemda Papua Pegunungan Dukung Pelaksanaan Program Strategis Nasional

Aksi saling serang antara kelompok massa yang hadir dalam acara syukuran mengakibatkan 6 orang mengalami luka-luka akibat lemparan batu. Di mana 3 orang di antaranya merupakan personel Polres Jayawijaya yang sedang melaksanakan pengamanan.

Tidak hanya korban luka, 1 unit truk dinas milik Polres Jayawijaya, 1 unit mobil Strada dan 1 unit kendaraan bermotor turut dibakar massa, selain itu ada 4 unit mobil dinas Polres Jayawijaya juga ikut dirusak.

Kawal Penerbangan Perdana Sriwijaya Air ke Wamena, Wamendagri Ribka Harap Berdampak terhadap Kesejahteraan Masyarakat

Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo menyatakan, awal permasalahan diduga adanya sekelompok orang yang dipengaruhi minuman keras memasuki lokasi acara bakar batu. Tidak berselang lama terjadi aksi pelemparan batu dan kayu dari arah areal bakar batu ke arah tengah panggung.

Tampak rumah warga yang terbakar dan dirusak di Pegunungan Bintang Papua

Photo :
  • VIVA.co.id/Aman Hasibuan (Papua)
Polisi Pamer Buku Karya Arya Daru Berjudul 'Diplomat Pertama: Sebuah Pencapaian Cita-cita', Apa Isinya?

"Akibatnya massa yang berada di tengah panggung melakukan aksi balasan sehingga terjadi keributan antara massa di dalam acara tersebut. Guna mencegah aksi semakin besar kami dari Polres Jayawijaya dan Brimob mencoba menghalau massa yang bentrok namun massa malah melakukan penyerangan ke arah petugas," jelas Kapolres AKPB Heri, Minggu 16 Maret 2025.

Kapolres menambahkan bahwa massa semakin banyak dan brutal dimana massa melakukan pembakaran serta perusakan terhadap kendaraan yang berada di sekitar TKP termasuk kendaraan dinas milik Polres Jayawijaya.

“Pada pukul 17.16 WIT massa dari kedua belah pihak berhasil diredam dengan adanya penebalan dari aparat TNI. Kemudian untuk mengantisipasi saat bubarnya massa kami melakukan patroli serta penyekatan di pertigaan guna mengantisipasi massa yang masuk ke dalam Kota,”ungkapnya.

Anggota Ditres Siber Polda Metro Jaya (kanan)

Ungkap Jejak Digital, Polisi: Arya Daru Ingin Lompat dari Gedung dan Tenggelam di Laut

Diplomat muda Kementerian Luar Negeri RI, Arya Daru Pangayunan (39), pernah menyampaikan dorongan bunuh diri setiap kali melihat gedung tinggi dan pantai.

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2025