Penyegelan Perusahaan Naik Sidik, Polisi Ultimatum Ketua GRIB Jaya Kalteng Hadir Pemeriksaan

Foto istimewa
Sumber :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Palangkaraya, VIVA - Kapolda Kalimantan Tengah, Inspektur Jenderal Polisi Iwan Kurniawan menyebut, Direktorat Reserse Kriminal Umum sudah menaikkan kasus dugaan penyegelan perusahaan oleh organisasi masyarakat GRIB Jaya, dari tahap penyelidikan ke penyidikan.

Ketika AI Rombak Bisnis Pencarian Kerja, Ribuan Karyawan Jadi Korban PHK Massal

"Untuk itu kami memanggil Ketua GRIB Jaya Kalimantan Tengah beserta tiga orang pengurus lainnya, yakni berinisial R, YR, EM, dan YES, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di Mapolda Kalimantan Tengah," ujar dia, Rabu, 14 Mei 2025.

Keempatnya pun diminta untuk hadir sebagai saksi memberikan keterangan hari ini. Eks Kapolres Metro Jakarta Selatan itu mengatakan, Ketua GRIB Jaya Kalimantan Tengah beserta tiga orang pengurusnya diharap bisa memenuhi panggilan tersebut dengan kooperatif.

Anggota Ormas di Medan Diculik, Ditusuk, Lalu Dibuang ke Laut Aceh Gara-Gara Utang Narkoba

"Kami harapkan yang bersangkutan besok bisa kooperatif hadir dan memberikan keterangan kepada penyidik Direktorat Reskrimum Polda Kalimantan Tengah," kata dia.

Dia menekankan, pihaknya berkomitmen melakukan penindakan terhadap siapa pun yang melakukan tindak pidana di wilayah hukum Polda Kalimantan Tengah. Iwan juga mengajak masyarakat Kalimantan Tengah tidak takut melapor kalau jadi korban atau tahu ada tindakan premanisme yang terjadi di sekitar masyarakat.

Industri Teknologi Dunia Diguncang PHK Massal, 80.000 Karyawan Terdampak!

"Kami semua memastikan, akan memproses segala aksi premanisme secara tegas dan tuntas. Polri terus berkomitmen untuk hadir dan melindungi setiap warga negara dan tidak ada ruang untuk aksi premanisme," katanya lagi.

Presiden Prabowo Subianto di Sidang Tahunan MPR RI tahun 2025

Prabowo Ingin Selamatkan Rakyat dari Perusahaan 'Nakal': Kami Proses Hukum!

Prabowo bakal menindak tegas perusahaan yang hanya ingin mencari keuntungan besar, tapi menyengsarakan rakyat

img_title
VIVA.co.id
15 Agustus 2025