Polisi Buru Pelaku Perusakan Nisan Salib di Bantul, Periksa Saksi dan CCTV

Bantul, VIVA – Polisi berupaya menangkap pelaku perusakan nisan salib di sejumlah tempat pemakaman umum (TPU) di Kabupaten Bantul. Total ada belasan nisan yang dirusak dari tiga TPU yakni TPU Ngentak, TPU Ironayan dan TPU Jaranan.

Rentetan kasus perusakan nisan di Bantul ini sudah dilaporkan ahli waris ke pihak kepolisian. Kasus perusakan nisan saat ini sedang dalam proses penanganan di kepolisian.

Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry mengatakan, saat ini petugas kepolisian sedang melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku perusakan nisan di Bantul.

Terkait pengungkapan kasus, Jeffry membeberkan saat ini sejumlah rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian sedang ditelusuri. Penelusuran ini untuk mencari siapa pelaku perusakan nisan di Bantul.

"Kami sedang mencari (rekaman) CCTV. Di sekitar ini ada sekolahan, ada (rumah) warga sebagainya," ujar Jeffry, Senin 19 Mei 2025.

Selain memeriksa CCTV, lanjut Jeffry, petugas kepolisian juga telah memeriksa beberapa orang saksi. Saksi-saksi ini diantaranya penjaga makam maupun orang yang pertama menemukan pengrusakan nisan.

"Sementara baru 3 (saksi). Pertama orang yang mengetahui pertama kejadian. Kedua penjaga makam. Sisanya orang-orang sekitar (lokasi kejadian)," terang Jeffry.

Jeffry meminta masyarakat agar mempercayakan penanganan kasus perusakan nisan ini kepada pihak kepolisian. Jeffry meminta agar masyarakat tidak membuat asumsi-asumsi soal perusakan nisan ini.

"Percayakan penanganan kasus ini pada polisi," jelas Jeffry.

Halaman Selanjutnya

"Sementara baru 3 (saksi). Pertama orang yang mengetahui pertama kejadian. Kedua penjaga makam. Sisanya orang-orang sekitar (lokasi kejadian)," terang Jeffry.