Nurul Arifin ke Sugiono: Pemerintah Lalai WNI Bisa Kejeblos Jadi Admin Judol di Kamboja

Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta, VIVA - Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Nurul Arifin menyinggung maraknya warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban penipuan kerja di Kamboja. Padahal, WNI tersebut merupakan kalangan anak muda yang berpendidikan.

Prabowo Bakal Kirim Nama 1 Calon Dubes AS ke DPR Besok, Siapa Dia

Hal itu ditanyakan Nurul ke Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, pada Senin, 30 Juni 2025.

"Penipuan pekerja, warga negara Indonesia di Kamboja. Ini kan sangat memprihatikan dan terjadinya di kalangan anak muda yang bukan tidak berpendidikan, tapi berpendidikan. Tapi rasa-rasanya mereka bisa ketipu, kejeblos, jadi scammer, admin untuk judi online dan sebagainya. Intinya kok kita careless gitu," kata Nurul dalam rapat kerja.

Masih Tunggu Surat dari Prabowo, Puan Harap Calon Dubes RI Paham Situasi Geopolitik

Anggota Komisi I DPR RI, Nurul Arifin

Photo :
  • DPR RI

Nurul menilai pemerintah lalai hingga akhirnya warga negaranya masuk ke dalam perangkap penipuan kerja yang ada di Kamboja. 

DPR Minta Asumsi Rupiah 2026 Tak Melebihi Rp 16.700/Dolar AS, Sri Mulyani: Antisipasi Gejolak Global

Dia pun mempertanyakan langkah Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dalam mengatasi persoalan penipuan kerja di Kamboja yang menyeret WNI sebagai korban.

"Ini apa yang akan dilakukan Kementerian Luar Negeri untuk mengantisipasi atau mereduksi supaya mereka tidak terjeblos dalam penipuan seperti itu, edukasinya seperti apa," pungkas Nurul.

Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Martin Daniel Tumbelaka

Legislator DPR Martin Tumbelaka Harap Polri Jadi Polisi yang Dicintai Rakyat Sesuai Amanat Prabowo

Anggota Komisi III DPR RI Martin D. Tumbelaka menyampaikan ucapan selamat ulang tahun ke-79 untuk Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

img_title
VIVA.co.id
1 Juli 2025