Ngeri! 15 OTK di Papua Keroyok Pekerja Jembatan, Kepala Nyaris Terbelah
- Dok. Istimewa
Papua, VIVA – Aksi brutal sekelompok orang tak dikenal (OTK) kembali terjadi di Papua. Seorang pekerja proyek jembatan bernama Muhammad Asdar (40) diserang secara membabi buta di Jalan Barak Seradala Km 2, Kabupaten Yahukimo, Papua, Kamis siang, 18 September 2025.
Korban yang tengah bekerja mengangkut batu bersama rekan-rekannya, tiba-tiba dihampiri sekitar 15 orang. Tanpa banyak bicara, salah satu pelaku berambut gimbal langsung mengayunkan parang ke arah kepala korban.
“Tiba-tiba sekelompok orang tak dikenal datang. Salah satu pelaku yang berambut gimbal langsung mengayunkan parang ke arah kepala korban hingga menyebabkan luka sobek," kata Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigadir Jenderal Polisi Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Jumat, 19 September 2025.
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigadir Jenderal Polisi Faizal Ramadhani
- Foe Peace/VIVA
Sementara itu, Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Komisaris Besar Polisi Adarma Sinaga menambahkan, korban tidak hanya diserang secara fisik, tapi juga menjadi sasaran pengeroyokan dan perusakan.
“Korban sempat dikeroyok sekitar 15 orang dan dilempari batu. Truk miliknya ikut dirusak," kata Adarma.
Beruntung, korban berhasil menyelamatkan diri dengan mengunci kendaraan dan melarikan diri ke kantor polisi untuk meminta pertolongan. Saat ini, Muhammad Asdar mendapat perawatan medis akibat luka parah di kepala.
