Senyap dan Mematikan, Sniper Paspampres Asah Kemampuan Tembak Runduk dalam Situasi Genting
- Paspampres
Bogor, VIVA – Di balik ketenangan pengamanan seorang kepala negara, ada mata-mata tajam yang selalu siaga dalam diam. Meskipun terkadang tak terlihat, tapi selalu dalam kewaspadaan penuh dan sigap mengatasi berbagai ancaman sebagai perisai hidup presiden.
Demi mengasah profesionalisme dan keterampilan paling mematikan yang mereka miliki, Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) melaksanakan latihan penembak runduk atau sniper, sebuah kemampuan yang menjadi tameng tak terlihat bagi Presiden dan para tamu negara penting (VIP).
Latihan itu digelar di Markas Latihan Detasemen Paspampres, Bogor, Jawa Barat, selama dua hari, Kamis (25/10) hingga Jumat (26/10). Dalam siaran pers resmi yang diterima Minggu, 28 September 2025, dijelaskan bahwa latihan ini merupakan bagian penting dari strategi pengamanan jarak jauh yang tak boleh luput dari kewaspadaan.
Sniper Paspampres latihan menembak runduk asah kemampuan
- Paspampres
Komandan Paspampres Mayor Jenderal Edwin Adrian Sumantha mengonfirmasi langsung pelaksanaan latihan tersebut. Menurutnya, latihan ini digelar agar pasukannya terlatih bertindak cepat dalam mengambil dalam situasi genting, terutama dalam misi pengamanan presiden.
"Latihan juga ini menekankan pentingnya akurasi, ketajaman insting, kesigapan dalam pengambilan keputusan, serta kecepatan dan ketenangan dalam menghadapi ancaman," jelas Edwin.
Para pasukan elite itu ditempa dengan beragam skenario. Mulai dari observasi titik-titik rawan yang bisa menjadi sarang ancaman, pemantauan lokasi yang berpotensi membahayakan VIP, hingga latihan menembak dengan jarak 100 meter dalam berbagai posisi.
"Kita juga menggelar latihan menembak lintas atas dari berbagai ketinggian dan radius jauh tembakan," tambah Edwin, menggambarkan kerasnya uji kemampuan yang mereka jalani.
Bagi Edwin, latihan ini bukan sekadar rutinitas. Setiap peluru yang ditembakkan, setiap detik yang digunakan untuk membidik, adalah janji kesetiaan pada tugas: menjaga pemimpin negara dari bahaya yang bisa datang kapan saja, dari arah mana saja.
"Paspampres berkomitmen memberikan pengamanan yang utuh terhadap pimpinan negara. Tidak hanya menjaga dari ancaman dalam jarak dekat, namun juga waspada terhadap ancaman yang tersembunyi dan datang dari kejauhan," tegasnya.Â
