Pengurus Baru Hanura: Eks Menkumham, Mantan Wakil Ketua DPR F-Demokrat dan Eks Ketum Nasdem

Jakarta, VIVA - Partai Hanura bakal menggelar acara pengukuhan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) periode 2024–2029 di Jakarta International Convention Center (JICC), Sabtu, 26 April 2025. Ketua Panitia Pengukuhan, Benny Rhamdani mengatakan, sebanyak 86 orang yang akan dikukuhkan sebagai pengurus partai.

Ia membeberkan, akan ada wajah baru muncul dalam pengurus DPP Partai Hanura. Diantaranya yaitu Mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dan politisi PAN, Patrialis Akbar.

"Wajah-wajah baru misalnya Pak Patrialis Akbar, bergabung di Partai Hanura," ujar Benny, saat menggelar konferensi pers di kawasan Thamrin, Jakarta, Rabu, 26 April 2025.

Selain Patrialis, lanjut Benny, terdapat pula nama Patrice Rio Capella, mantan Ketua Umum Partai Nasdem.

"Kemudian juga Pak Rio Capella, bergabung di Partai Hanura. Pak Rio Capellah ini dulu dikenal sebagai pendiri Partai Nasdem, bahkan pernah menjadi ketua umum, setelah itu sekjen," ujar Benny.

Mantan Wakil Ketua DPR RI dan politisi Partai Demokrat, Agus Hermanto juga akan dikukuhkan sebagai pengurus DPP Partai Hanura. Dia pernah menjadi Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat.

"Kemudian ada Pak Agus Hermanto dari Demokrat yang pernah menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua DPR RI. Ada pak Sonny Tulung juga nih, sangat dikenal yah," ungkap Benny.

Selain mereka, Benny mengungkapkan bahwa terdapat 8 jenderal purnawirawan TNI dan Polri juga masuk dalam kepengurusan DPP.

"Untuk jabatan apa, belum saya pegang. Karena itu hak prerogatif bapak ketua umum dan kita akan ketahui nanti nama-nama tersebut dan siapa saja, pada posisi apa itu nanti pada saat pelaksanaan pengukuhan tanggal 26 April 2025," ucapnya.

Di sisi lain, Hanura juga bakal mengundang Presiden Prabowo Subianto dan para pimpinan politik partai di acara tersebut.

"Yang pasti Partai Hanura mengundang presiden. Kemudian mengundang juga para pejabat, kementerian dan lembaga. Kemudian, mengundang para pimpinan politik partai," kata Benny.

Benny menjelaskan, acara itu akan dihadiri oleh sekitar 4.000 kader internal partai dan 1.000 peserta eksternal.

Eks Hakim MK Sebut Putusan Pemilu Dipisah Bertentangan dengan Konstitusi

Ia mengingatkan bahwa MK tidak memiliki kewenangan mengubah konstitusi. Sebab, yang berhak hanya MPR RI.

VIVA.co.id

4 Juli 2025