PKS Komitmen jadi Mitra Koalisi Pemerintahan Prabowo, Almuzzamil Yusuf: Kami Hadir Bukan untuk Membebani

Presiden PKS Almuzzamil Yusuf (dua dari kiri).
Sumber :
  • Dok PKS

Jakarta, VIVA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan komitmennya dengan posisi sebagai mitra pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Komitmen itu disampaikan langsung oleh Presiden PKS terpilih periode 2025–2030, Almuzzammil Yusuf.

PKS Targetkan Kursi di Parlemen Naik di Pemilu 2029

Almuzzammil bilang PKS akan memainkan peran aktif untuk bantu menyukseskan agenda pembangunan nasional yang berpihak pada rakyat. Upaya itu dilakukan dengan pendekatan yang konstruktif, dan solutif.

“Setiap program yang berpihak pada keadilan sosial, pengentasan kemiskinan, dan kesejahteraan rakyat akan kami dukung sepenuh hati,” kata Almuzzamil, dikutip pada Jumat, 6 Juni 2025.

PKS Bakal Sowan ke Prabowo, Kenalkan Susunan Pengurus Baru

Menurut dia, keberhasilan program strategis pemerintah bukan hanya karena kemampuan satu pihak. Namun, ia menekankan hal itu sebagai kemaslahatan bersama yang akan dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia. 

Maka itu, PKS bilang akan menjaga sinergi politik dalam bingkai kepentingan nasional dan aspirasi rakyat.

Almuzzamil Yusuf Terpilih jadi Presiden PKS Periode 2025-2030, Sohibul Iman Ketua Majelis Syura

Adapun dalam Musyawarah Ke-I Majelis Syura, dukungan terhadap pemerintah Prabowo ditempatkan sebagai salah satu komitmen kepengurusan era Almuzzamil. Selain itu, PKS juga menyatakan nilai-nilai partai yang bersih, peduli, dan profesional.

Presiden PKS Almuzzamil Yusuf (dua dari kiri)

Photo :
  • Dok PKS

Lalu, PKS memandang pentingnya membuka ruang seluas-luasnya bagi kader muda untuk mengambil peran kepemimpinan.

“Kami hadir bukan untuk membebani, melainkan menjadi bagian dari solusi. Kami percaya pemerintahan yang kuat perlu ditopang oleh mitra politik yang berintegritas, kritis, dan mampu memberikan alternatif kebijakan,” lanjut Almuzzammil.

Formasi Kepengurusan PKS

Presiden PKS Almuzzamil sudah menetapkan formasi kepengurusan DPP untuk lima tahun ke depan. Penetapan itu merujuk hasil keputusan Musyawarah Ke-1 Majelis Syura PKS. 

Almuzzamil menuturkan dirinya menerima mandat dari Musyawarah Majelis Syura untuk memilih dan menetapkan Sekretaris Jenderal dan Bendahara Umum DPP PKS. Hal itu dengan merujuk ketentuan AD/ART Partai.

Dia pun mengumumkan jajaran petinggi PKS berdasarkan mandat yang diberikan oleh Musyawarah Majelis Syura PKS. 

"Saya telah memilih dan menetapkan Saudara H. Muhammad Kholid, SE., M.Si. sebagai Sekretaris Jenderal DPP PKS dan Saudara Noerhadi, S.Pd., MA. sebagai Bendahara Umum DPP PKS," ujar Almuzammil.

Lebih lanjut, Almuzammil juga mengumumkan Kepala Kantor Staf Presiden PKS yang punya peran mendukung efektivitas kerja kepemimpinan partai.

“Dalam rangka memperkuat kinerja Presiden Partai, kami membentuk Kantor Staf Presiden (KSP) PKS, dan telah menetapkan Saudara H. Pipin Sopian, S.Sos., IMRI. sebagai Kepala KSP PKS,” tuturnya.

Kemudian, ia juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada para pemimpin partai di periode sebelumnya. 

"Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Presiden PKS periode sebelumnya, H. Ahmad Syaikhu, S.Ak., MM., Sekjen Habib Aboe Bakar Alhabsyi, SE., dan Bendahara Umum H. Mahfudz Abdurrahman, S.Sos., serta seluruh jajaran DPP PKS yang telah menorehkan berbagai capaian politik dan meletakkan batu bata transformasi organisasi," ujarnya
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya