Ada Perusahaan India Ikut Kelola Bandara Kualanamu, KPPU Ingatkan Ini

Kepala KPPU Kanwil I, Ridho Pamungkas.
Sumber :
  • Putra Nasution/VIVA.

Dengan kerja sama ini, Haris mengatakan ada tujuan dan harapan yang akan dibangun. Yang mana, akan menjadi Bandara Kualanamu menjadi HUB Internasional di Asia Tenggara ini.

36 Orang termasuk Anak-anak Tewas Berdesakan saat Reli Massa Politisi di India

"Makanya kita membutuhkan kerja sama dengan GMR Airport yang nanti bisa membawa traffic ke Bandara Kualanamu khususnya penerbangan internasional,” ucap Haris.

Dalam mitra strategis ini, Haris menyebutkan bahwa GMR akan masuk ke dalam kepemilikan saham PT Angkasa Pura Aviasi dengan kepemilikan saham 49 persen. 

Masyarakat Ketapang Ajukan Permohonan ke Presiden: Tolong Lindungi Hak Kami

“Jadi, bukan Bandara Kualanamu, Bandara Kualanamu merupakan aset PT Angkasa Pura II," tutur Haris.

Haris menjelaskan, dalam hal ini PT Angkasa Pura tidak pernah melepas atau menjual aset Bandara Kualanamu. Karena, aset tersebut miliki negara dan harus dijaga.

Mekari Dorong Digitalisasi Keselamatan Kerja di Migas dan Pertambangan Lewat HSE+

"Jadi bukan PT Angkasa Pura II-nya melepas saham. Tapi anak PT Angkasa Pura II-nya (PT Angkasa Pura Aviasi),” sebut Haris.

Kemudian, Haris menegaskan tidak ada peralihan aset Bandara Kualanamu kepada GMR. Namun, dikelola bersama-sama untuk ke depannya dengan alasan demi kemajuan lebih baik lagi.

"Saya bisa tegaskan dan jaminan bahwa tidak ada aset yang berpindah semua masih aset milik PT AP II,” kata Haris.

Kemudian, PT AP II masih memperoleh pendapatan dari dividen. Haris mengungkapkan Inilah menjadi tujuan utama pihaknya karena sekarang kalau dilihat total dari bandara di Indonesia, market-nya masih kepada domestik.

“Jadi sekarang bagaimana itu men-transfer Bandara Internasional dan domestiknya. Kami harap bapak-bapak semua untuk bisa meluruskan pemberitaan di media, bahwa tidak ada penjualan aset,” jelas Haris.

Ilustrasi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) RI

Kemnaker Minta Perusahaan di Indonesia Bikin Betah Pekerjanya

Kemenaker tegaskan pentingnya membangun dialog terbuka antara pekerja dan manajemen.

img_title
VIVA.co.id
2 Oktober 2025