Ekonomi RI Kuartal III-2023 Diproyeksi Melambat Jadi 5,07 Persen

Pertumbuhan Ekonomi (ilustrasi).
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Ekonom memproyeksikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2023 sebesar 5,07 persen. Angka pasti pertumbuhan ekonomi itu akan diumumkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) hari ini Senin, 6 November 2023.

Ekonom Makroekonomi dan Pasar Keuangan LPEM FEB UI, Teuku Riefky memproyeksikan, ekonomi RI pada kuartal III-2023 akan ada di range 5,05 persen hingga 5,09 persen.

"PDB Indonesia kuartal III-2023 adalah 5,07 persen dengan range 5,05 persen-5,09 persen," ujar Riefky dalam laporannya dikutip Senin, 6 November 2023.

Ilustrasi Pertumbuhan Ekonomi/Realisasi Investasi.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Riefky mengatakan, di samping adanya risiko dari sisi domestik dan eksternal di waktu mendatang. Indonesia sejauh ini mencatatkan pertumbuhan ekonomi yang cukup baik, pada kuartal I-2023 di 5,03 persen secara year on year (yoy), dan kuartal II-2023 tumbuh sebesar 5,17 persen yoy.

"PDB Indonesia saat ini dalam tren kenaikan yang didorong oleh berbagai faktor musiman," ujarnya.

Sedangkan pada tahun 2024, Riefky memperkirakan ekonomi Indonesia akan tumbuh sebesar 5,1 persen secara tahunan.

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia.

Photo :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
Rupiah Menguat di Pasar Spot di Tengah Dinamisnya Situasi Sosial-Politik RI

"Kami melihat PDB Indonesia akan tumbuh sebesar 5,1 persen yoy di 2024, cukup stabil dibandingkan revisi perkiraan kami untuk 2023 (5,0 persen- 5,1 persen)," ujarnya.

Riefky menilai, ke depannya sangat penting agar Pemerintah bisa menjaga stabilitas dari keyakinan konsumen, tingkat harga, dan nilai tukar. Hal ini untuk menjaga pertumbuhan ekonomi jangka pendek di tengah berbagai potensi ketidakpastian.

Kadin Ungkap Masih Ada Potensi Ekspor Indonesia hingga Rp 2,3 Kudrilium Belum Tergarap
Ilustrasi Uang Rupiah

Rupiah Menguat Seiring Pemerintah Pastikan Rasio Utang ke PDB Aman

Di pasar spot hingga pukul 09.13 WIB rupiah ditransaksikan di level Rp 16.466 per dolar AS, menguat 3 poin atau 0,02 persen dari sebelumnya Rp 16.469 per dollar AS.

img_title
VIVA.co.id
11 September 2025